Iklan

Iklan

,

Iklan

Bakar Sampah Sembarangan, 15 Bus Ikut Terbakar

Redaksi
Minggu, 16 September 2018, 12:31 WIB Last Updated 2018-09-16T05:36:47Z
Temanggung,harian7.com - Sebuah bengkel karoseri di Desa Pare Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung, dilalap sijago merah, Sabtu (15/9/2018) siang.

Akibatnya bengkel karoseri porak poranda dan nyaris rata dengan tanah. Selain itu sebanyak 15  bus juga ikut terbakar diantaranya 10 bus nyaris ludes dan 5 bus lainya mengalami rusak ringan.

Dari informasi dihimpun harian7.com di lokasi kejadian, titik api berasal dari  sampah di dalam drum yang di bakar oleh salah satu karyawan di bengkel tersebut. Tak  di sangka seiring dengan hembusan angin api tiba-tiba semakin membesar dan menyambar sebuah bus yang berada di sebelahnya hingga merembet ke bus lainya dan api semakin membesar.

Kobaran api dan asap hitam terlihat membesar sekitar pukul 12.30 Wib. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Warga akhirnya sedikit menjauh dari lokasi kebakaran setelah  terdengar suara ledakan yang diduga berasal dari ban bus pecah.

Menurut keterangan Joko salah satu staf karyawan mengatakan, pada saat terjadi kebakaran ia mengaku tidak ada ditempat dan sedang berada di lokasi servis yang berada  Jalan Raya Magelang - Semarang tepatnya di Sempu Magelang. Ia baru mengetahui kejadian tersebut dari seorang  temannya.

“Saya baru tahu setelah diberi tahu oleh teman saya. Dalam peristiwa tersebut kira-kira ada sekitar 15 bus yang terbakar,” terang joko.

Sementara menurut keterangan Kepala Desa Pare, Supangat mengatakan, untuk memadamkan api diterjunkan sekitar  15 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Kabupaten Temanggung dan di bantu mobil damkar dari Magelang.

“Kira-kira ada 15 unit mobil damkar yang terjun memadamkan api di Karoseri ini," jelas Kepala Desa Pare.

Terpisah Kapolsek Kranggan AKP Yanu fajar Saptono SE saat di konfirmasi harian7.com mengatakan, kebakaran ini terjadi  bermula dari sebuah sampah yang di bakar oleh karyawan di tempat tersebut. Namun meski demikian, kami pihak kepolisian tetap masih akan melakukan peenyelidikan dan mencari kepastian apa penyebab terjadinya kebakaran tersebut.

"Kurang dari 1 jam api dapat dipadamkan, sehingga api tidak merambat ke bangunan yang lain, dan tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran Karoseri ini,"pungkasnya. (Wahono)

Iklan