Iklan

Iklan

,

Iklan

Hendak Balap Liar di JLS Salatiga, Enam Remaja Diamankan Polisi

Editor: Muhamad Nuraeni
Minggu, 21 April 2024, 15:23 WIB Last Updated 2024-04-21T08:23:17Z


Laporan: Muhamad Nuraeni


SALATIGA | HARIAN7.COM - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Salatiga bersama Polsek Sidorejo dan jajaran piket fungsi berhasil melaksanakan Patroli Bersinggungan dan mengamankan 6 pengendara sepeda motor yang diduga akan melakukan balap liar di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, pada Minggu dini hari, (21/4/2024).


Kasi Humas Polres Salatiga, Iptu Henri Widyoriani mengatakan bahwa penindakan ini dilakukan sebagai respons atas aduan masyarakat tentang seringnya JLS Salatiga digunakan sebagai tempat balap liar. "Penindakan tersebut merupakan tindak lanjut dari upaya Satlantas dan Polsek Sidorejo dalam menangani kegiatan balap liar di wilayah tersebut,"katanya.


Iptu Henri menjelaskan, ada beberapa ruas jalan lain yang sering dijadikan tempat balap liar, termasuk Jalan Diponegoro, Jalan Soekarno Hatta (depan Formulatrix), dan Exit Toll Tingkir Salatiga. Remaja yang terlibat dalam balap liar sering berusaha menghindari patroli keamanan untuk melaksanakan aksinya. 


"Untuk mengatasi hal ini, Satlantas telah mengambil langkah-langkah antisipasi seperti kumpul malam hingga dini hari, patroli bersinggungan, dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD),"jelasnya.


Meskipun telah dilakukan beberapa kali penindakan terhadap balap liar, kegiatan tersebut masih sering terjadi. Masyarakat juga telah berkontribusi dengan melaporkan kejadian tersebut melalui hotline Kapolres Salatiga. 


"Minggu ini sendiri, terdapat tiga laporan terkait balap liar, namun beberapa di antaranya bubar sebelum aparat kepolisian tiba,"terang Iptu Henri.


Ia menambahkan bahwa selain mengamankan 6 unit kendaraan yang diduga akan digunakan untuk balap liar, pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya orang tua, untuk memperhatikan anak-anak yang belum pulang, terutama setelah jam malam. Hal ini dilakukan untuk menghindari risiko bahaya yang dapat terjadi kapan saja dan di mana saja.


"Kami mengingatkan agar orang tua ketat mengawasi pergaulan anak-anak mereka dan memberikan nasehat agar pulang sebelum pukul 22.00 WIB serta membatasi penggunaan sepeda motor, terutama pada malam hari, khususnya untuk anak di bawah umur, demi keselamatan diri sendiri dan orang lain,"pungkasnya.(*)

Iklan