Iklan

Iklan

,

Iklan

PWOI JATENG Selenggarakan UKW

Redaksi
Minggu, 29 Juli 2018, 13:39 WIB Last Updated 2018-07-29T06:39:31Z
Semarang, harian7.com - Perkumpulan Wartawan Online (PWO) Independen Jawa Tengah gelar UKW (uji kompentesi wartawan) yang dihadiri puluhan peserta wartawan online di Hotel Pandanaran Semarang, Sabtu (28/7)

Ketua panitia UKW Imam Subagyo, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada semua wartawan yang tergabung dalam wadah PWOI Jawa Tengah bisa mendukung dan mensukseskan terlaksananya kegiatan UKW ini untuk bekal bagi wartawan.

Lebih lanjut, kegiatan ini bersumber dari  swadaya teman teman wartawan yang mereka berasal dari 25 kota/Kabupaten yang ada di Jawa Tengah.

Tujuan dilaksanakan kegiatan UKW ini untuk membekali para wartawan yang tergabung di PWOI agar mengerti dan paham tentang jurnalistik, ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PWOI Jawa Tengah Ramat Da'wah mengatakan kegiatan UKW ini baru pertama kali digelar, ternyata banyak apresiasi dari rekan-rekan seluruh wartawan online yang tergabung di wadah Perkumpulan wartawan online (PWO) Independen Jawa Tengah.

Menurutnya, Antusias daripada para wartawan online ini menunjukkan pentingnya UKW untuk menambah kemampuan kewartawanan sekaligus mengerti tentang jurnalistik.

Keberadaan organisasi PWOI, lanjutnya,  sebagai organisasi yang dibentuk untuk wadah serta berkontribusi untuk memberikan pembelajaran kepada wartawan dalam prateknya nanti tidak salah jalan.

"Materi diberikan dalam UKW meliputi soal UU Pers No.40 Th 1999, Etika dan Sikap wartawan sesuai Kode Etik Jurnalistik," terang Rahmad.

Nara sumber berasal dari wartawan yang tergabung di PWOI dan ada yang dari Kompas, Wawasan serta dari Pakar Akademisi UNTAG Semarang
Kegiatan ini dibuka langsung oleh DPP PWOIN Jakarta, Liyan Lubis.
Dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan UKW ini sebagai  modal dan pembekalan terhadap para jurnalis online untuk melakukan tugas peliputan secara profesional.

Ketua Umum DPP PWOIN, Dra.Marnala Emy Manurung, mengapresiasi terhadap kegiatan UKW yang digelar PWOI Jawa Tengah.

Marnala juga mberikan pembekalan dan sekaligus menjelaskan visi dan misi PWO IN dan pentingnya UKW terhadap wartawan.

"Banyaknya kriminalisasi terhadap pers yang muaranya tidak lepas dari ketidakpuasan terhadap pemberitaan, merasa dicemarkan, tendensius, tidak berimbang dan sebagainya hingga rekomendasi Dewan pers ke UTE. Hal ini semua ini menyangkut daripada Kode Etik," ujarnya.

Lebih lanjutnya, agar kegiatan UKW ini dapat menjadi pembekalan terhadap anggota PWOI agar tidak terkriminalisasi pungkasnya. (Ndi)

Iklan