Dari informasi di himpun harian7.com menyebutkan, pelaku kepergok pemilik rumah saat hendak mencuri sepeda motor, spontan pemilik rumah meneriaki pelaku "maling-maling" hingga di dengar warga sekitar. Mendengar teriakan tersebut, dengan cepat warga berhamburan dan mengejar pelaku, hingga akhirnya pelaku tertangkap. Sebelum tertangkap pelaku juga sempat sembunyi di rumah salah satu warga.
Warga yang sudah geram langsung menyeret pelaku dan menghajarnya hingga babak belur. Tak hanya itu, masa yang sudah tersulut emosi menyiram pelaku dengan bensin lalu membakarnya. Petugas Kepolisian yang tiba di lokasi kejadian tidak bisa berbuat banyak melihat aksi persekusi itu, karena banyaknya massa dalam keadaan marah.
Kasatreskrim Polres Probolinggo AKP Riyanto saat di konfirmasi wartawan membenarkan peristiwa tersebut. Atas perbuatan main hakim yang di lakukan oleh warga, pihaknya sangat menyayangkan. “Kami menyayangkan atas tindakan yang dilakukan oleh warga. Pelaku saat dievakuasi anggota kami masih hidup, namun saat dalam perjalanan menuju rumah sakit pelaku meregang nyawa,” ujarnya.
Dari lokasi kejadian tersebut polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti berupa satu unit sepeda motor hasil curian dan sebilah clurit.
"Jasad pelaku kini berada di RSUD Waluyo jati untuk divisum. Kondisinya 80 persen mengalami luka bakar,"jelas AKP Riyanto.
Lanjut AKP Riyanto“Mengenai identitas pelaku , pihak kepolisian masih melakukan pengembangan. Kuat dugaan pelaku ini merupakan pemain lama yang sering beraksi di sekitar wilayah Tiris,”pungkasnya.(Tof/red)
