Iklan

Iklan

,

Iklan

Awali Pembelajaran Tahun Ajaran Baru 2018, Ratusan Pelajar, Guru dan Karyawan SKL Gelar 'Aksi Bersih Kota'

Redaksi
Senin, 23 Juli 2018, 16:23 WIB Last Updated 2018-07-23T09:23:13Z
AMBARAWA, harian7.com – Sebanyak 544 orang yang merupakan gabungan dari siswa-siswi PAUD, TK, SD dan SMP Kristen Lentera Ambarawa serta para guru dan karyawan, mengikuti kegiatan kerja bhakti yang dikemas dalam “Aksi Bersih Kota”, belum lama ini. Dalam kegiatan yang digelar secara rutin setiap tahun ini, mengambil lokasi kawasan Sekolah Kristen Lentera (SKL) Ambarawa, Kabupaten Semarang. Selain itu, daerah di wilayah Kelurahan Kranggan dan sebagian di wilayah Kelurahan Kupang, Kecamatan Ambarawa.

Ketua Panitia Aksi Bersih Kota 2018, Daniel mengatakan, bahwa kegiatan yang digelar ini merupakan kegiatan pertama dalam semester ini, karena masih ada kegiatan yang sama dan lokasinya tentunya berbeda. Namun, masih tetap berada di wilayah Kecamatan Ambarawa dan tidak jauh dari lingkungan SKL.

“Untuk sasaran bersih kota ini, selain di lingkungan SKL, juga kampung-kampung di sekitar SKL. Selain itu, khusus untuk siswa-siswi SMP Kristen Lentera melakukan bersih-bersih hingga sebelum Pasar Projo Ambarawa. Serta daerah Gamblok, Sanggrahan hingga kawasan depan Kantor Pos Ambarawa. Tujuan kegiatan ini, intinya kami mengajak masyarakat untuk membudayakan membuang sampah pada tempatnya,” terang Daniel kepada harian7.com.
Aksi Bersih Kota' yang dilakukan para anak didik dari Sekolah Kristen Lentera (SKL) Ambarawa.

Selain itu, mengajak masyarakat untuk tetap dan dapat hidup bersih dan mencintai lingkungan yang bersih dari sampah. Sampah-sampah yang dipungut para siswa-siwi SKL ini selanjutnya dikumpulkan dalam satu wadah dan diambil petugas khusus, untuk selanjutnya dibuang pada tempat yang telah disediakan.

“Anak-anak didik kami maupun guru dan karyawan dalam melaksanakan aksi berdih kota ini, diwajibkan membawa tas kresek untuk menaruh sampah yang dipungut. Juga alat lain diantaranya sabit, ekrak maupun sapu. Apa yang kami lakukan ini, mendapat dukungan dari masyarakat sekitar. Bahkan, tanpa adanya ajakan dari kami, banyak pula warga yang mengikuti bersih-berih ini,” tandasnya.

Sementara, sejumlah warga yang melihat anak-anak SKL melakukan aksi bersih-bersih ini mengatakan, bahwa apa yang dilakukan pihak SKL Ambarawa ini patut mendapatkan apresiasi. Pasalnya, bukan hanya sekali ini saja melakukannya, namun telah dilaksanakan secara rutin. Bahkan, pernah melakukan aksi bersih-bersih di kawasan Pasar Projo Ambarawa. Harusnya, sekolah-sekolah lain dapat mencontoh aksi sosial dari SKL ini.

“Kami melihat bahwa program aksi bersih kota yang dilakukan DKL Ambarawa ini, layak mendapatkan apresiasi. Ini membuktikan bahwa, anak-anak didik tidak hanya diajarkan masalah pelajaran ilmu pengetahuan saja. Namun, masalah kebersihan ataupun mencintai lingkuhan yang bersih juga diajarkan, sehingga di rumah masing-masing dapat diterapkan. Sekali lagi, kami berikan apresiasi kepada SKL,” tutur Sri Arfianingsih (43) dan Mustafiyah (38), keduanya warga Jambu kepada harian7.com, disela menunggu angkutan umum di daerah pertigaan 'Laris lama'. (Heru)

Iklan