Iklan

Iklan

,

Iklan

Mayat Lelaki Ditemukan Dibawah ‘Jembatan Biru, Asinan, Bawen

Redaksi
Selasa, 01 Mei 2018, 15:56 WIB Last Updated 2018-05-01T08:56:12Z
Sejumlah warga mencari mayat di bawah Jembatan Biru.
UNGARAN, harian7.com – Para pengunjung ‘Jembatan Biru’ di Dusun Sumurup, Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang dikagetkan dengan ditemukan sosok mayat laki-laki di bawah jembetan tersebut, Selasa (1/5) sekitar pukul 10.30 wib. Korban diketahui bernama Maryono (42) warga Dusun Polosiri RT 04 RW 01, Desa Kandangan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.

          Informasi yang dihimpun harian7.com di lokasi penemuan menyebutkan, bahwa sejumlah pengunjung saat itu merasa curiga saat melihat di bawah jembatan, ada sosok yang mengapung. Setelah itu, diberitahukan kepada warga sekitar. Sejumlah warga yang mendatangi jembatan biru langsung turun ke bawah dan mengecek benda yang mengapung itu. Ternyata benar, bahwa yang terlihat mengapung adalah sosok mayat laki-laki. Penemuan mayat ini langsung dilaporkan ke aparat Desa Asinan maupun Polsek Bawen.

          “Kami saat itu melihat benda mencurigakan yang mengapung dibawah jembatan. Lalu, saya memberitahu pengunjung dan warga sekitar dan bersama turun ke bawah jembatan untuk mengecek benda mengapung itu. Ternyata, benda mengapung adalah sosok mayat lelaki. Kemudian, penemuan ini dilaporkan ke aparat Desa Asinan dan Polsek Bawen,” kata Rustandi (44) warga Ambarawa, Kabupaten Semarang, salah seorang pengunjung ‘Jembatan Biru’.

Kasubag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi membenarkan adanya penemuan mayat di wisata 'Jembatan Biru' Desa Asinan. Korban di ketahui memancing sejak pagi hari dan sekira pukul  09.00 WIB korban masih sempat berkomunikasi dengan isterinya. Kemudian pada pukul 10.30 WIB hp korban tidak lagi dapat dihubungi.

"Dari hasil pemeriksaan oleh tim medis dan keterangan saksi-saksi  korban murni mengalami kecelakaan dan tidak ada tanda-tanda pembunuhan, penganiayaan, maupun kriminal,"terangnya.

Petugas Polsek Bawen yang tiba dilokasi penemuan dengan didampingi warga sekitar maupun Tim SAR, langsung mengevakuasi korban. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Ambarawa. Selasa (1/5) sore ini, rencananya korban akan dimakamkan di pemakaman Desa Kandangan. (Heru/M.Nur)

Iklan