Iklan

Iklan

,

Iklan

Pameran Buku dan Terbitan Daerah Sangat Diharapkan Masyarakat Salatiga

Redaksi
Selasa, 23 Mei 2017, 15:45 WIB Last Updated 2017-05-23T08:45:56Z
Pengunjung saat melihat pameran buku.
SALATIGA, harian7.com - Pameran Buku dan Terbitan Daerah Kota Salatiga digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dinaspersipda) Kota Salatiga, mulai 18 – 24 Mei 2017, di halaman kantor tersebut di jalan Adisucipto No 7 Salatiga. Tema yang diangkat adalah “Membaca Salatiga II” dan mempunyai tujuan untuk mengenalkan hasil karya penerbit dan penulis Salatiga serta tulisan atau karya tentang Kota Salatiga.

Dalam paneran itu, tidak kurang ada 22 pihak yang berasal dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik di lingkungan Pemkot Salatiga ataupun dari Instansi Vertikal, Penerbit Swasta, Organisasi, LSM, Komunitas dan perorangan mengikuti kegiatan tersebut. Untuk penyedia materi pameran yang berasal dari luar Pemkot Salatiga adalah Badan Pusat Statistik (BPS), Balai Besar Penelitaian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit, Penerbit Widya Sari Press, Penerbit Griya Media, Penerbit Tisara Grafika, Penerbit Satya Wacana University Press, LSM Percik.

Selain itu, dari Perpustakaan UKSW, Perpustakaan IAIN/IAIN Salatiga Press, Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah, Komunitas Lingkar Pena, Majalah Lokal Kampus Scientiarum (UKSW) dan Dinamika (IAIN), penulis Agus Setiadji, Suryo Sakti Hadiwijoyo, Betty Wahyu Nilla Sari, Tri Widiarto serta pelukis kaki Sabar Subardi.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan daerah, Agus Parmadi PT SE MSi mengatakan, bahwa dengan digelarnya pameran ini, harapannya hasil publikasi dan terbitan daerah Salatiga akan dikenal luas oleh masyarakat bukan hanya dari Kota Salatiga saja namun dari luar Salatiga.

“Melalui pameran ini, akan muncul komunikasi dengan berbagai penulis yang tujuannya untuk mengembangkan iklim kepenulisan dan literasi di Kota Salatiga. Ini sejalan dengan pencanangan Salatiga sebagai Kota Literasi,” terang Agus Parmadi.

Sementara, beberapa pengunjung pameran mengaku senang dan bangga atas terselenggaranya pameran ini. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat digelar secara rutin di Salatiga. Pasalnya, masih banyak penulis, pelukis maupun tokoh-tokoh penting di Salatiga belum muncul dalam pameran ini.

“Kami berharap pameran seperti ini dapat digelar secara rutin. Selain menambah wawasan juga akan menambah ilmu bagi masyarakat ataupun secara khusus para pelajar dan mahasiswa agar terpacu dalam kepenulisan ataupun melukis. Dengan kata lain dapat terpacu sesuai dengan talenta yang dimilikinya. Harapan lain, paling tidak disela pameran itu, dapat digelar pelatihan penulisan oleh para tokoh kepenulisan atau para wartawan dari Salatiga,” tandas Henny Ristanti (38) dan Milla Santie (24), keduanya warga Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Salatiga kepada harian7.com, disela melihat-lihat buku yang dipamerkan. (HERU)

Iklan