Suka Duka Di Balik Senyum Manis Pemandu Karaoke

Desy, salah satu wanita yang berprofesi sebagai pemandu karaoke. Foto : Guntur

Sosok,Harian7.com - Suasana gemerlap dunia hiburan malam menyembunyikan kisah yang sangat rumit dibalik senyum manja dan menggoda para wanita pemandu karaoke (PK). Bagi kaum lelaki yang belum mengenal secara jauh tentang siapa mereka dibalik senyumnya kian menggoda dan dadanan yang cantik seakan membangkitkan hasrat seorang pria (tamu). Di balik itu semua mereka  para PK tersebut ternyata menyimpan seribu deritanya dengan tetap berusaha tampil professional menjalankan tugas demi mengais rezeki.

Dari pengakuan seorang Pemandu Karaoke (PK) yang di ketahui bernama Desy (24), dia adalah salah satu dari sekian banyak wanita  yang berprofesi sebagai pemandu karaoke. Menurutnya pekerjaan ini sebenarnya bukanlah pilihan dalam hidupnya. Ia rela menjalani pekerjaan ini demi untuk bertahan hidup.
"Sebenarnya saya sudah lelah menjalani pekerjaan ini, namun demi berlangsungnya hidup saya dengan berat hati menekuni pekerjaan ini. Dalam ke adaan suka maupun duka saya harus tetap profesional untuk menyenangkan pelanggan, walaupun sebenarnya itu berat,"ungkap Desy kepada Harian7.com saat di konfirmasi di tempat ia bekerja di Caffe Maestro yang terletak di Jalan Hasanudin, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Sabtu (17/9) malam.

Lebih lanjut, Terkadang pekerjaan yang ia jalani sering di pandang sebelah mata oleh masyarakat. Namun baginya ini adalah pekerjaan yang harus ia tekuni, entah orang mau mengatakan apa, baginya ini cara dia mencari rezeki.
"Terkadang saya merasa lelah, apalagi saat mendapat perlakuan yang tak pantas dari tamu, hati ini sakit, namun saya harus tetap tersenyum walau sebenarnya pahit kurasa. Selain itu tak jarang orang menganggap pekerjaan saya ini selalu di nilai negatif, namun saya terima saja, karena itu memang resiko saya. Bagi saya yang penting saya berusaha mencari rezeki dan tidak merugikan orang lain," tuturnya.

Terpisah, Salah seorang pengelola tempat karaoke yang enggan di sebutkan namanya mengatakan, Kebanyakan dari sekian banyak wanita yang memilih untuk terjun dalam pekerjaan  di dunia hiburan malam, Sesungguhnya sangat beresiko dan penuh bahaya. Karena secara umum diketahui bahwa tempat tempat tersebut cenderung sering memicu terjadinya hal hal yang sangat terlarang dilihat dari norma agama maupun hukum.
"Terjun ke dunia hiburan malam banyak sekali resikonya, namun kenapa memilih profesi tersebut. Banyak sekali alasan,  dari hanya untuk kesenangan, pelarian masalah rumah tangga, bahkan yang lebih pedih adalah karena keterpaksaan tuntutan ekonomi dan tidak ada pilihan lain untuk memperoleh cara mendapat penghasilan yang lebih cepat," katanya.

Selain itu, mereka harus bekerja secara profesional dan penuh kehati hatian, pasalnya terkadang ada pengunjung yang bersikap kasar namun juga ada yang bersikap lembut dan baik terhadap seorang PK, bahkan ada beberapa yang sangat
"Karakter pengunjung berbeda beda, ada yang sopan dan juga arogan. Dan tak jarang ada yang menganggap PK adalah sebuah mainan yang bisa dengan sesuka hati dapat mereka perlakukan. Meskipun batin mereka terkadang menjerit, semua itu tetap rela dijalaninya dengan alasan keluarga di rumah sedang menanti rupiah untuk menyambung hidup setiap harinya," punkasnya.(Guntur/Harvi)