Laporan: Budi Santoso
NGAWI,harian7.com - Binatang pengerat tikus ini sudah sejak dulu kala menjadi salah satu musuh bebuyutan kaum petani. Sayangnya ketika petani berusaha mencari jalan cepat membasmi Tikus dengan cara memasang jebakan dengan listrik toh justru banyak memakan korban jiwa dari pihak petani sendiri.
Menyikapi hal itu, dilakukan gropyokan tikus di area persawahan, di Kampung Tangguh Semeru Ds.Pelangkidul, Kecamatan Kedunggalar, Kab. Ngawi pada Sabtu, 20/03/2021.
Kegiatan Kampung Tangguh Semeru di Desa Pelangkidul, merupakan agenda Bhabinkamtibmas dalam melaksanakan pendampingan GAPOKTAN melaksanakan gropyokan tikus di area persawahan Kampung Tangguh Semeru Desa Pelangkidul.
Disampaikan Kades Pelang Kidul Sudarno, kegiatan ini tidak hsnya melakukan gropyokan tikus, tspi juga sosialisasi prokes, “Kegiatan hari ini tidak hanya melakukan gropyokan tikus, namun sekaligus mensosialisasikan tentang protokol kesehatan kepada warga. Yaitu menghimbau warga sgar mematuhi protokol kesehatan dengan selalu mencuci tangan, memakai masker saat keluar rumah, dan tetap menjaga jarak, untuk mencegah penyebaran Virus CCovid-19,” terangnya kepada harian7.com.
 |
| Kapolsek Kedunggalar AKP Sukisman. |
Gropyokan tikus di Desa Pelangkidul dihadiri langsung Bripka Yunan Syanif (BBKTM Desa Pelangkidul), Koptu Galih (Babinsa), Kapolsek Kedunggalar AKP Sukisman, dan Sudarno Kades Pelang Kidul. Kegiatan Kampung Tangguh Semeru, dilakukan mulai jm 8 pagi sampai srkitar jam 1 siang dan berlangsung cukup lancar tanpa aral.
Dengan adanya kegiatan ini masyarakat juga berharao adanya hama tikus bisa dikendalikan tanpa harus jatuh korban akibat terkena jebakan tikus beraliran listrik.(*)
