 |
| Para pedagang Pasar Pagi Babadan berjejer rapi. |
Penulis: Arie Budi Kontributor Kab Semarang.
UNGARAN,harian7.com - Pedagang di Pasar Pagi Bababadan menerapkan physical distancing sesuai aturan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Nampak aktifitas para pedagang di Jalan Jendral Sudirman Babadan Kabupaten Semarang, yang dimulai dari pukul 02.00 wib hingga pukul 07.00 wib, tak seperti sebelumnya.
Pasalnya setelah diberlakukan pysical distancing oleh pengurus pasar, para pedangan terlihat rapi dan teratur.
Lurah Pasar atau Kepala Pasar Babadan Gatot Suwignyo Wigdagdo saat ditemui harian7.com, Rabu (20/5/2020) menjelaskan, dengan diberlakukannya pysical distancing atau pembatasan jarak antara pedagang, disambut antusias. Walaupun masih ada pedagang yang masih kebingungan, namun dengan sosialisasi maupun edukasi dari pengelola Pasar Babadan, Persada Pasar Babadan maupun dari tim Pokja Covid RW 3 Langensari, sehingga para pedagang dapat mengikuti aturan yang di himbaukan oleh pemerintah mengenai jaga jarak.
"Dalam hal ini kami kebetulan mendapatkan bantuan dari BRI selain pembagian masker kepada pedagang dan pembeli juga menempatkan tandon - tandon air bersih untuk mencuci tangan," kata Gatot.
"Selain itu BRI pun juga memberikan akses link untuk para pedagang maupun pembeli agar tidak bertatap muka secara langsung dan nantinya transaksi atau pemasaran melalui online dengan bekerja sama rekan - rekan ojek pasar untuk jasa antarnya," jelasnya.
Gatot menghimbau,"Agar pedagang maupun masyarakat khususnya pembeli tetap mematuhi himbauan dari pemerintah untuk tetap sehat, jaga jarak, menggunakan masker maupun mencuci tangan dengan sabun dan air yg mengalir agar penyebaran virus Covid-19 ini tidak semakin melebar,"himbaunya.
Sementara itu, Budi Utami (45) salah satu pedagang Pasar Pagi Babadan mengungkapkan, dengan diterapkannya jaga jarak dan himbauan dari pemerintah melalui pengelola pasar kami sangat mendukung.
"Kami berharap dengan adanya jaga jarak ini aktifitas pasar pagi tetap berlangsung dan tetap mengedepankan kesehatan. Semoga penyebaran virus ini berakhir dan kami yang terdampak akan pandemi virus ini dapat kembali beraktifitas seperti biasanya," ungkapnya.
"Selain itu petugas Pasar Babadan terlihat selalu memberikan himbauan-himbauan melalui pengeras suara dan memberikan masker gratis bagi yang masih ada belum memakai masker ke pasar,"ucapnya.(*)
