MAGELANG, harian7.com - Dua orang santri di pondok pesantren Nurul Ali Dusun Sempu Desa Ngadirojo, Kecamatan Secang Kabupaten Magelang, meninggal dunia karena tercebur sumur, Selasa (05/11/19) siang sekira pukul 12.00 wib.
Keduanya korban yakni Adi (21) warga Dusun Gumuk RT 01 RW 01 , Desa Muneng, Kecamatan Pakis serta Abdul (25) warga Dusun Bojong RT 08 RW 02, Desa Mangli , Kecamatan Kaliangkrik kabupaten Magelang.
Menurut keterangan salah satu pengurus Ponpes, Akhmad Mujahidin mengatakan, Peristiwa tersebut bermula pada saat kedua santri sedang membersihkan salah satu sumur milik ponpes lantaran sudah dua hari Air PDAM tidak mengalir.
"Saat salah satu korban sedang membersihkan tidak sengaja terpeleset dan jatuh ke dalam sumur yang kemudian ditolong oleh korban lainya, Namun karena berat dan tidak seimbang akhirnya keduanya jatuh kedalam sumur,"jelasnya.
Melihat kondisi tersebut, pengurus ponpes langsung melapor ke Kantor Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang. Setelah melapor, tak berselang lama tim rescue beserta tim ambulance damkar menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban dengan dibantu oleh tim pemadam kebakaran Kota Magelang, Tim SAR Kabupaten Magelang, Polsek Secang, Koramil Secang, Tim Inafis Polres Magelang, dan para relawan maupun warga masyarakat.
Terpisah, menurut keterangan Kepala DAMKAR Kabupaten Magelang Heri Prawoto mengatakan, setelah timnya berupaya memberikan pertolongan sekitar satu jam korban bisa diangkat dari dalam sumur namun sudah dalam keadaan meninggal dunia, terangnya.
"Setelah dievakuasi, mayat korban dibawa ke RSJ Magelang untuk di Visum oleh Dokter dan Petugas Inafis Polres Magelang,"jelasnya. ( Ady Prasetyo )
Keduanya korban yakni Adi (21) warga Dusun Gumuk RT 01 RW 01 , Desa Muneng, Kecamatan Pakis serta Abdul (25) warga Dusun Bojong RT 08 RW 02, Desa Mangli , Kecamatan Kaliangkrik kabupaten Magelang.
Menurut keterangan salah satu pengurus Ponpes, Akhmad Mujahidin mengatakan, Peristiwa tersebut bermula pada saat kedua santri sedang membersihkan salah satu sumur milik ponpes lantaran sudah dua hari Air PDAM tidak mengalir.
"Saat salah satu korban sedang membersihkan tidak sengaja terpeleset dan jatuh ke dalam sumur yang kemudian ditolong oleh korban lainya, Namun karena berat dan tidak seimbang akhirnya keduanya jatuh kedalam sumur,"jelasnya.
Melihat kondisi tersebut, pengurus ponpes langsung melapor ke Kantor Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang. Setelah melapor, tak berselang lama tim rescue beserta tim ambulance damkar menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban dengan dibantu oleh tim pemadam kebakaran Kota Magelang, Tim SAR Kabupaten Magelang, Polsek Secang, Koramil Secang, Tim Inafis Polres Magelang, dan para relawan maupun warga masyarakat.
Terpisah, menurut keterangan Kepala DAMKAR Kabupaten Magelang Heri Prawoto mengatakan, setelah timnya berupaya memberikan pertolongan sekitar satu jam korban bisa diangkat dari dalam sumur namun sudah dalam keadaan meninggal dunia, terangnya.
"Setelah dievakuasi, mayat korban dibawa ke RSJ Magelang untuk di Visum oleh Dokter dan Petugas Inafis Polres Magelang,"jelasnya. ( Ady Prasetyo )