Iklan

Iklan

,

Iklan

Presiden Jokowi Resmikan PLTU Cilacap Ekspansi 1x660 MW

Selasa, 26 Februari 2019, 09:42 WIB Last Updated 2019-02-26T02:42:36Z
Cilacap, Harian7.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (25/02/2019) meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) ekspansi 1x660 MW di Desa Karangkandri, Slarang dan Manganti, Cilacap, Jawa Tengah.

Hadir dalam peresmian tersebut Mentri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Sekretaris Negara RI Pratikno, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri BUMN Rini Soemarno, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, serta beberapa pejabat penting lainnya.

Presiden dalam sambutannya mengatakan, sangat menghargai PLTU dan dengan tambahan 660 MW untuk Jawa-Bali, PLN bisa melayani tambahan pelanggan baru hingga 682.000 pelanggan.

"Kebutuhan listrik kita semakin tinggi, dengan kapasitas PLTU Cilacap akan menambah suplai energi listrik baik di Jawa maupun Bali. Dan ditargetkan rasio elektrifikasi pada akhir tahun 2019 bisa mencapai 99,9 persen," katanya.

Pembangkit yang menempati area seluas kurang lebih 38,28 hektar (ha) tersebut dikembangkan oleh anak perusahaan PLN yakni PT Pembangkit Jawa-Bali (PJB) bersama PT Sumber Segara Primadaya (S2P).

PLTU Cilacap Ekspansi I ini menggunakan Super-Critical Boiler berbahan bakar batubara Low Range dan dilengkapi dengan Electristastic Precipitat or dan Flue Gas Desulpurization yang didesain untuk dapat beroperasi secara efisien dan ramah lingkungan.

Proyek Ekspansi 1 ini menelan biaya investasi sebesar US$ 899 juta dan menyerap tenaga kerja hingga 800 orang pada saat masa beroperasinya.

Selain itu, PLN melakukan percepatan pada pembangunan PLTU Cilacap ekspansi Tahap II kapasitas 1x1.000 MW. Pembangkit ini dikembangkan oleh PLN dan PT Sumber Segara Primadaya (S2P).

Target operasi proyek ini semula Agustus 2020, namun dipercepat menjadi September 2019. Proyek tersebut saat ini berhasil rampung keseluruhan pada awal 2019 dan tengah dalam tahap uji coba mesin.

"Insya Allah yang 1.000 MW ini akan bisa kita selesaikan akhir 2019," ungkap Presiden.

PLN melaporkan, secara keseluruhan, grand total investasi proyek kelistrikan di Cilacap meliputi Adipala 660 MW yang sudah beroperasi, Cilacap 1 dan 2 kapasitas (2x300) MW yang juga sudah beroperasi, Cilacap Ekspansi 1 kapasitas (1x660 MW) yang telah beroperasi, serta Cilacap Ekspansi 2 dengan kapasitas 1x1000 MW yang kini dalam masa uji coba.

Keberadaan proyek kelistrikan tersebut dipercaya dapat menyerap tenaga kerja untuk menggoperasikan enam PLTU dengan kapasitas 2.920 MW yang ada di Cilacap sampai sekitar 6.000 orang. (Rusmono)

Iklan