Lia salah satu ibu rumah tangga mengeluhkan naiknya beberapa harga kebutuhan pokok yang menurutnya sangat memberatkan,karena kenaikan tersebut bisa di atasi kalau saja pemeritah Kota Depok turun tangan.
Dikatakan bahwa harga telur yang semula Rp 20.500 kini menjadi Rp 28.000 daging ayam yang awalnya Rp 40.000 kini berubah menjadi Rp 45.000 kemudian buncis dan kacang panjang harga awal Rp 12.000 kini menjadi Rp 20.000 cabai rawit merah Rp 40.000 kini Rp 60.000 beras Rp 8000 per kg kini menjadi Rp 8500 per kg, tomat awal Rp 7000 sekang Rp 10.000,
"Ini sudah beberapa hari harga terus naik apa tidak ada solusi dari walikota biar harga tidak terus naik," katanya dengan nada kesal,Kamis (16/08/2018).
Hal senada diungkapkan Andi, yang juga seorang pedagang di pasar mini mengatakan bahwa kenaikan harga sayuran lebih di sebabkn karena faktor cuaca di daerah penghasil sayuran.
"Informasi yang saya tau katanya karena faktor alam jadi di jawa banyak sayuran mati karena ada embun es itu yang saya tau," jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) Kota Depok Kania Parwanti mengatakan bahwa pihaknya terus memantau harga-harga kebutuhan pokok,karena menurutnya kalau pun naik itu belum merupakan harga tertinggi di kota Depok.
"Kita pantau terus melalui portal priyangan itu pegangan kita," tandasnya.(Yopi)
