 |
| Jenazah Nurwadi saat hendak di makamkan. |
Menurut keterangan saksi mata Suryadi, warga setempat mengatakan, Saat kejadian korban sedang melaksanakan gotong royong pembangunan rumah warga. Selanjutnya korban bersama sama warga lain istirahat untuk makan.
"Setelah selesai makan, korban duduk digubug dengan warga yang lain termasuk saya. Namun tiba-tiba suana mendung dan gelap, dan muncul kilatan petir menyambar spedo meter listrik hingga mengenai korban, ia lalu kejang kejang tidak sadarkan diri," Terangnya kepada harian7.com.
Mendapati kejadian itu Kemudian warga melaporkan ke Polisi, tak selang lama, beberapa Anggota kepolisian Sektor Pakis yang dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP. Sukirman, SH., bersama tim medis meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
"Saat itu kami menghubungi Polisi selanjutnya menghubungi mantri kesehatan, setelah di lakukan tindakan medis untuk memeriksa kondisi korban,"Jelas Suryadi.
Dari hasil pemeriksaan tidak di temukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban dan murni tewas akibat tersambar petir, Atas kejadian tersebut pihak keluarga sudah menerima adanya musibah ini, dan selanjutnya jenazah korban dimakamkan ke TPU Dusun setempat. (Ady)
