Kepala BPS Kab Semarang TIna Wahyu Fitri serahkan piagam dari BPS RI kepada Bupati Semarang dr.H Munjirin,Es Sp.OG bertempat di ruang kerja Bupati. (Foto : Arie B)
Penulis : Ari Budi
Editor : Shodiq
Ungaran, harian7.com - Sensus penduduk tahun 2020 (SP2020) yang di selenggarakan oleh Pemerintah Indonesia melalui Badan Pusat Statistik(BPS) dan Kementerian Dalam Negeri dengan metode Sensus Penduduk Online (SPO) yang telah di mulai pada Sabtu (15/2/2020) lalu telah berakhir.
Untuk metode SPO 2020 yang di selenggarakan secara serempak di seluruh indonesia tersebut telah selesai tepatnya di akhir bulan mei 2020. Sedangkan untuk metode Sensus Penduduk Offline akan di selenggarakan sekira bulan September 2020.
Hal yang sama juga di lakukan oleh BPS Kab Semarang Jawa Tengah. Terkait telah berkhirnya SPO 2020 tersebut BPS Kab Semarang mendapatkan piagam penghargaan dari BPS RI sebagai bentuk apresiasi atas kesuksesan BPS Kab Semarang dalam menyelenggarakan SPO 2020.
Kepala BPS Kabupaten Semarang, Tina Wahyufitri di dampingi Kepala Seksi Neraca Wilayah dan Analisa Statistik Wiwit Santi Wahyuningsih serta Kepala Seksi Insenminasi Pengolahan Data Statistik Bambang Trianto menyampaikan piagam penghargaan dari BPS RI tersebut kepada Bupati Semarang H Mundjirin di ruang kerja, Kantor Dinas Bupati Semarang Jalan Diponegoro No.14 Ungaran Kabupaten Semarang, Rabu(5/8/2020).
Bupati Semarang H Mundjirin kepada harian7.com, Rabu(05/08/2020) mengatakan, Ia sangat bangga dan memberikan apresiasi atas prestasi yang telah di raih BPS Kab Semarang.
" Apresiasi kami berikan kepada BPS Kab Semarang, karena wilayah kita termasuk salah satu dari 12 kabupaten yang wawancara onlinenya itu dikatagorikan baik. Bisa terjangkau 30 % .Ini meruoakan prestasi BPS Kab Semarang, " Ungkap Bupati Semarang.
Lebih lanjut Munjirin berharap, kesuksesan bisa terus berlanjut di metode SP secara off line pada bulan september mendatang.
" Mudah-mudahan nanti dapat berkelanjutan dengan dor to dor(offline) di bulan September.Sehingga bisa mengcover semua penduduk di Kab Semarang," harapnya.
" Harapannya penduduk itu mau di datangi oleh petugas sensus penduduk, karena pada bulan September saat musim kampanye, sehingga harapannya jangan sampai ditunggangi salah satu oknum yang mempunyai kepentingan pribadi atau golongan sehingga menjadi kampaye tersembunyi," ungkap Munjirin kepada harian7.com.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Semarang Tina Wahyufitri menyampaikan syukur bisa berkoordinasi secara langsung dengan Bupati.
" Alhamdulillah kami pada hari ini diberi waktu untuk melakukan koordinasi dengan Bupati. Karena bulan September BPS akan melakukan pendataan sensus penduduk 2020 secara off line. Sebelumnya BPS sudah melakukan sensus penduduk online dan alhamdulillah berkat dukungan dari Bupati Semarang beserta jajaran juga instansi vertikal seperti Kemenag, BPS bisa mencapai target sekitar 120% jadi melebihi target, " ujar Kepala BPS Kabupaten Semarang.
" Dan untuk itu Kabupaten Semarang mendapat piagam penghargaan dari BPS RI yang sudah kita haturkan Bupati Semarang, " ucapnya.
" Selanjutnya kami tentu berharap Sinergi antara DPR dan pemerintah daerah bisa terus berjalan dengan baik sehingga nanti seluruh penduduk di Kabupaten Semarang itu tercatat," jelasnya.
Tina Wahyu fitri juga berharap bantuan kerjasamanya seperti SPO kemarin yaitu dari pihak OPD, Pemdes, Lurah dan Camat dan ia menghimbau kepada masyarakat agar bisa membantu BPS, menerima petugas sensus dari BPS Kab Semarang.
Dia menambahkan , bahwa BPS Kab Semarang akan melakukan rekrutmen petugas sensus.
" Kami juga menyampaikan informasi bahwa di Bulan Agustus ini, BPS Kab Semarang akan melakukan rekrutmen petugas Sensus kurang lebih 800 orang dan petugas sensus yang sudah lolos seleksi diwajibkan mengikuti pembelajaran secara mandiri. Dan pada bulan September 2020 para petugas sensus akan melakukan pendataan SP2020 secara serentak di seluruh willayah Kab Semarang, " tambahnya.
" Diharapkan sinergi antara pemerintah daerah Kabupaten Semarang dan BPS Kab Semarang satu data kependudukan tetap terjaga dengan baik, " pungkas Kepala BPS Kab Semarang.
