Iklan

Iklan

,

Iklan

Tiga Syeikh dari Syria Resmikan Gedung Damaskus (Asrama Putra) Ponpes "Wali" Candirejo, Tuntang

Redaksi
Selasa, 17 Desember 2019, 18:10 WIB Last Updated 2019-12-17T11:10:27Z
UNGARAN, harian7.com - Diiringi hujan yang mengguyur wilayah Desa Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Pondok pesantren (Ponpes) "Wali" menerima kunjungan tiga tokoh ulama besar atau Syeikh dari Syria. Ketiga Syeikh tersebut masing-masing Muhammad Rajab Dib, Mahmud Syahadah, dan Umar Muhammad Rojab.

Kedatangan ketiga syeikh di Ponpes Wali sekitar pukul 15.00 wib itu disambut hangat  oleh Pengasuh Ponpes Wali KH Anis Maftuhin LC MA beserta pengurus ponpes dan para wali santri. Ketiga syeikh itu datang untuk meresmikan Gedung Damaskus - Asrama Putra Ponpes 'Wali' dengan 14 kamar pada bangunan dua lantai.
Peresmian itu ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh ketiga syeikh dari Syria itu. Usai meresmikan bangunan asrama putra, dilanjutkan dengan dialog dengan seluruh santri dan tamu undangan di dalam masjid yang bersebelahan dengan asrama putra.
KH Anis Maftuhin dan ketiga Syeikh berjalan menuju Gedung Damaskus.

Muhammad Rajab Dib, salah satu Syeikh dalam sambutannya menyatakan,  meskipun telah menempuh perjalanan jarak jauh namun karena dilandasi oleh rasa cinta dengan para santri akhirnya sampai di Ponpes Wali ini. Dalam sebuah hadis kunjungan ini sebagai kunjungan yang rela kepada Allah dan Kunjungan ini untuk saudara-saudara yang satu dimata Allah.

"Kunjungan ke Ponpes Wali ini merupakan kunjungan yang rela kepada Allah. Selain itu, secara khusus mengunjungi KH Anis Maftuhin, seluruh santri serta masyarakat muslim disini. Apapun ini yang penting karena dilandasi cinta kepada Allah. Kami disini hanya menyampaikan Cinta Allah dan saudara semua tentunya juga Cinta Allah," jelas Syeikh Muhammad Rajab Dib dalam Bahasa Arab dan diterjemahkan oleh KH Anis Maftuhin.

Ditambahkan, bahwa setiap orang itu punya kunci kebajikan dan "gembok" perbuatan kemungkaran. Juga, ada orang punya kunci kebaikan dan sebaliknya ada yang menyimpan kejelekan. Dan tentunya orang yang punya kekuatan berbuat baik itu akan sangat bahagia. Sebaliknya, orang yang melakukan kemungkaran akan celaka.

Menurutnya, bahwa sangat untung bagi manusia yang melaksanakan kebajikan. Bahkan, manusia yang telah diciptakan Allah untuk melaksanakan kebajikan di negeri ini, jangan sampai melupakan Allah yang telah memberikan kebajikan yang sangat besar.

Sementara, KH Anis Maftuhin LC MA menyatakan, bahwa ketiga Syeikh dari Syria itu ke Indonesia untuk takziah ke makam Mbah Maemun Zubair di Sarang, Rembang. Sedangkan, kunjungan ke Ponpes Wali ini untuk meresmikan bangunan Asrama Putra serta memberikan tausiahnya kepada seluruh santri beserta wali santri. Selain itu untuk jalinan perdamaian dunia.

Selanjutnya, kurang lebih pukul 17.30 wib, ketiga syeikh dari Syria didampingi Pengasih Ponpes Wali KH Anis Maftuhin beserta pengurus ponpes melanjutkan perjalanan menuju rumah dinas Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maemun di Kota Semarang. (Heru Santoso).

Iklan