Beberapa warga yang menerima makanan buat sahur ini mengaku senang dan memberikan apresiasinya akan langkah mulia dari GeRaK Salatiga ini. Disaat organisasi, lembaga maupun komunitas yang lainnya membagikan takjil untuk berbuka puasa, namun para relawan GeRaK ini justru dengan “keroyo-royo” berbagi makanan dan minuman untuk sahur.
“Kami sangat berterima kasih kepada saudara-saudara dari GeRaK Salatiga yang telah peduli dengan sesama dengan memberikan bantuan makanan dan minuman untuk sahur. Ini adalah langkah nyata yang mulia, disaat orang lain masih enak tidur ataupun mempersiapkan sahur, namun saudara-saudara ini justru berbuat mulai kepada sesama. Sekali lagi, kami berikan apresiasi,” kata Ngatinah (55) dan Sri Murwanti (49), keduanya pedagang di Pasar Pagi Jenderal Sudirman kepada harian7.com, Minggu (26/5/2019) pagi.
Hal senada diungkapkan Slamet Sanusi (47) asal Ampel, Kabupaten Boyolali bahwa apa yang dilakukan relawan GeRaK Salatiga ini patut dicontoh. Apa yang telah dilakukan itu, membuat warga yang menrima bantuan makanan sahur ini sangat “trenyuh”. Mengapa, karena dengan rela meninggalkan kelarganya hanya untuk memikirkan warga yang lain dengan cara berbagi. Ini perbuatan yang sangat mulia.
“Kami hanya dapat mengucapkan terima kasih atas apa yang telah kami terima ini.Apa yang telah dilakukan dan diberikan oleh saudara kita dari GeRaK ini mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Sekali lagi, terima kasih,” tandas Slamet Sanusi, seorang pedagang di Pasar Pagi Jendsud Salatiga. (Heru Santoso)
