"Acara diadakan selama 3 hari, Gashuku dan Ujian Dan Zone III Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) Jawa Tengah diikuti 187 peserta karateka, terdiri dari tingkat sabuk coklat Dan 1 dan sabuk hitam Dan 1 dan sabuk hitam Dan 2, penguji dari dewan guru 3 orang dari Jakarta, dan anggota dewan guru lainya,"ujar ketua Dewan Guru INKAI Pusat, Harmen Lukas Tompodung, Sabuk hitam Dan IX.
"Ukuran prestasi INKAI tidak juga diukur dari kejuaraan dipertandingan tetapi juga diukur dari prestasi tingkat dalam ujian, supaya juga mendalami, memahami dan mendapat ilmu karatenya", kata Harmen.
"Seorang karateka bila sudah sabuk hitam akan memperoleh kemudahan- kemudahan seperti membuka disetiap ranting-ranting untuk mengembangkannya, seperti masuk di setiap sekolah ataupun instansi-instansi pemerintah maupun swasta. Salain itu seorang karateka di tanamkan berbudi luhur, seperti sumpah Karate-Do 20 filosofi dan 5 sumpah karate, " tambahnya.
"Mengikuti karate, sangat membantu sekali dan bermanfaat sekali bahwa anak itu siap tidaknya mendapatkan kenaikan tingkat sabuk hitam Dan 1, sehingga walaupun membutuhkan perjuangan yang melelahkan, anak tersebut menjadi semangat untuk meraih prestasi kenaikan tingkat, selain mengikuti perlombaan-perlombaan, mengikuti karate dan ujian kenaikan tingkat pun juga menumbuhkan mental dan jiwa yang kuat", kata Endang orang tua dari peserta ujian kenaikan tingkat dari Klaten.(Arie Budi)
