Iklan

Iklan

,

Iklan

Banjarnegara Kota Sholawat Dikonsep Konser Berdampak Positif Bagi Kalangan Anak Muda Hingga Pariwisata

 Admin : Iwan Setiawan
Senin, 30 Oktober 2023, 18:38 WIB Last Updated 2023-10-30T14:39:03Z
Zahir Mania Banjarnegara saat bersholawat di lapangan Desa Klampok beberapa waktu lalu. (Dok Harian7.com)


Laporan: Iwan Setiawan



BANJARNEGARA, Harian7.com - Kabupaten Banjarnegara saat ini telah mendapat julukan  'Banjarnegara Kota sholawat' yang semakin populer di kalangan masyarakat. Julukan ini tidak hanya menggambarkan identitas religius yang kuat dalam masyarakatnya, tetapi juga menunjukkan komitmen dalam melestarikan sholawat yang kaya dan beragam.



Tokoh agama sekaligus Kepala Desa Gumelem Kulon,  Gus Arief Macbub mengungkapkan, keberadaan Zhahir Mania Banjarnegara yang identik dengan sholawatan kini telah menunjukan penghormatan dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW melalui bersholawat.



"Dengan julukan 'Banjarnegara Kota Sholawat' tentu saja berdampak positiv bukan hanya bagi para remeja yang mengenakan sarung atau berkerudung saja, namun juga berdampak positiv bagi anak-anak punk atau anak jalanan yang selama ini dinilai negativ oleh banyak kalangan, anak jalanan tersebut hanya butuh diakui bahkan disentuh dan Gus Achmad Mudzaki Mabrur dalam hal Zahir Mania Banjarnegara  mampu melakukanya," tuturnya, Senin (30/10/2023).


Gus Achmad Mudzaki Mabrur (kiri) saat berfoto dengan Gus Arief Macbub (Kanan Baju putih)



Lebih jauh, Arief Macbub mengatakan, tidak hanya dalam aspek keagamaan, Banjarnegara  bersholawat dikonsep melalui seni dan budaya serta  dalam bentuk  konser seperti Zahir Mania menjadi magnet untuk para pecinta sholawat.



"Dengan konsep bersholawat secara konser ini justru disenangi oleh kalangan anak muda yang identik dengan era kekinian sehingga menjadi magnet untuk menghadiri kegiatan sholawat," ujarnya.



Selain itu, lanjut Arief Macbub, dampak positif dari Banjarnegara Kota Sholawat juga berimbas positif  pada pariwisata dan perekonomian di Kabupaten Banjarnegara.



Masyarakat  pecinta sholawat dari luar Banjarnegara juga semakin tertarik untuk datang ke kabupaten ini untuk merasakan kehangatan dan keindahan bersholawat. 



"Banjarnegara Kota sholawat juga memberikan dorongan bagi pariwisata di Kabupaten Banjarnegara, menciptakan lapangan kerja dan peluang ekonomi yang bermanfaat," katanya.



Iklan