Iklan

Iklan

,

Iklan

Mudik Lebaran 2022, Pemdes Sraten dan Boto Lakukan Berbagai Persiapan dan Larang Warganya Nyalakan Percon

Redaksi
Sabtu, 30 April 2022, 21:37 WIB Last Updated 2022-04-30T14:37:36Z



Laporan: Bang Nur


UNGARAN,harian7.com - Perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 ini, kondisi pandemi Covid-19 sudah mulai terkendali dan cukup stabil di berbagai wilayah Indonesia, dibanding tahun sebelumnya.


Untuk itu masyarakat yang mudik dihimbau agar memperhatikan beberapa hal saat mudik Lebaran 2022. Hal ini dilakukan untuk melindungi diri dan mencegah penularan virus corona saat silaturahmi dengan keluarga.

Rokhmat, Kades Sraten.


Untuk mencegah terjadinya penularan Covid 19, Rokhmat SH Kepala Desa Sraten Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, himbau warganya untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan.


Selain itu ia juga memperintahkan untuk dilakukan pendataan bagi para pemudik yang pulang ke Sraten. 


"Dalam pelaksanaanya satgas Covid 19 mendata terkait dengan vaksin. Lalu jika ada pemudik yang mengalami gejala  sakit maka satgas bekerja sama dengan puskesmas akan segera menangani,"kata Rakhmad, saat dikonfirmasi harian7.com, Sabtu, (30/4/2022).


Rakhmad menambahkan, dengan dilakukanya itu maka jika ada gejala mengarah ke Covid 19 bisa segera di lakukan antisipasi untuk penanganan selanjutnya.


"Selain antisipasi pencegahan Covid 19, kami dari pemerintah  desa juga membuat hiambauan melalui tingkat  RT untuk tidak menyalakan mercon,"tuturnya.


Sedangkan untuk malam takbiran, kami melibatkan Linmas Desa Sraten untuk melakukan patroli dan menjaga tempat - tempat yang ramai di wilayah Desa Sraten.


"Untuk jumlah pemudik yang sudah sampai di Desa Sraten, berdasarkan pendataan hingga malam ini tercatat sudah 65 orang,"pungkasnya.

H. Sjaichul Hadi, S. Pt., Ketua DPC Papdesi Kabuapaten Semarang/Kades Boto.


Ungkapan senada disampaikan H. Sjaichul Hadi, S. Pt., Ketua DPC Papdesi Kabuapaten Semarang, yang  juga Kepala Desa Boto Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang.


Ia menuturkan, kami Pemerintah Desa Boto menghimbau bagi para pemudik untuk melaksanakan Vaksinasi Covid-19, dosis 1,2 dan 3 booster sebelum mudik.


Sjaichul juga berpesan kepada semua pemudik untuk senantiasa menjaga stamina selama perjalanan dan jg menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker standar selama perjalanan dan berada di kampung.


"Selama perjalanan jika kondisinya lelah  mengantuk untuk istirahat di rest area atau SPBU,"pesanya.


Ketika ditanya jumlah pemudik yang masuk ke Desa Boto, Sjaichul menyampaikan perkiraan sekita 300 hingga 600 orang.


Pada momen hari kemenangan ini, Kades Sraten dan Boto mengucapkan, Taqobballahuminna wa minkum, taqobbal ya Kariim. Selamat Hari Raya Idul Fitri. Minal Aidin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan bathin.(*)

Iklan