“Saat longsor terjadi, hujan deras masih mengguyur. Kami dikagetkan dengan longsornya area halaman parkir kendaraan. Puluhan sepeda motor berbagai merk menjadi korban tertimpa tanah longsor itu. Saat kejadian, para pemilik motor tersebut masih bekerja di dalam pabrik,” kata dua orang petugas keamanan (Satpam) pabrik yang minta namanya tidak disebutkan ketika ditemui harian7.com, Rabu (27/3/2019).
Sementara, beberapa orang yang mengetahui longsor di halaman parkir PT Sam Sam itu, mengatakan bahwa sebelum terjadi longsor memang hujan deras mengguyur. Usai reda namun masih rintik-rintik, tahu-tahu dikagetkan dengan ambrolnya bagian pinggir halaman parkir motor para karyawan pabrik tersebut.
“Saya saat itu berada di dalam warung di seberang panrik PT Sam Sam dan mendengar ada suara gemuruh. Setelah melihat keluar warung, ternyata suara gemuruh itu adalah tanah longsor dari halaman parkir motor PT Sam Sam itu. Apakah ada korban atau tidak, saya tidak tahu dengan jelas. Yang jelas, terlihat banyak sepeda motor tertimpa longsoran,” ujar Agus Prasetyo (39) dan Daniel (40), keduanya warga Ungaran, Kabupaten Semarang yang saat terjadi longsoran sedang istirahat di warung tidak jauh dari PT Sam-Sam. (Heru Santoso)
