MAGELANG, harian7.com – Meski sempat bentrok beberapa kali antara suporter kesebelasan PPSM Magelang dengan PSS Sleman, hal itu ternyata dapat diatasi. Hal ini setelah kedua supporter itu didamaikan sehingga tidak lagi terjadi bentrokan. Kedua kelompok dari beberapa tim suporterakhirnya sepakat dan berjanji untuk saling berdamai.
Langkah perdamaian itu dilakukan antara Walikota Magelang dan Kapolres Sleman beserta pihak management kedua kesebelasan. Sebagai pemrakarsa damai adalah Kapolresta Magelang Kapolres Sleman. Tujuannya, guna menindak lanjuti aksi bentrok massa suporter PPSM dan PSS Sleman beberapa waktu lalu. Kesepakatan ini dilakukan di RM AA Muntilan, kemarin.
Sementara, Kapolres Sleman AKBP Burkhan Rudi Satria menyatakan, bahwa untuk kedepannya tidak lagi terjadi bentrok, maka harus dilakukan kesepakatan damai. Damai ini antara PPSM Sakti Magelang dengan PSS Sleman. Mereka harus menjaga sportifitas antar supporter. Perlunya perdamaian ini karena kedepan saling membutuhkan.
Sedangkan, Kapolres Magelang Kota AKBP Hari Purnomo menambahkan, bahwa masalah ini harus segera diselesaikan. Jika tidak, maka akan semakin membawa dampak buruk. Dengan telah adanya kesepakatan damai ini, harapannya semua selalu rukun dan saling membantu. (Ady Prasetyo / RED)
