 |
| Petugas saat mengidentifikasi tas hitam yang di sangka bom. |
Tas hitam tersebut oleh warga di curigai berisi bom. Tak mau ambil resiko, kemudian warga melapor penemuan tas hitam tersebut ke SPK Polres Salatiga.
Selanjutnya, Dengan cepat Polres Salatiga menerjunkan tim unit K9 dan anjing pelacak untuk mendeteksi tas hitam yang di curigai berisi bom. Selama proses olah TKP, lokasi penemuan tas di pasang garis polisi untuk menyeterilisasi.
Selang beberapa waktu kemudian petugas berhasil mengidentifikasi tas hitam yang semula di curigai berisi bom tersebut dan di pastikan isi tas bukan bom, melainkan hanya pakaian bekas. Tas hitam tersebut kemudian di bawa ke Polres Salatiga.
"Dari hasil identifikasi, tas hitam yang semula di curigai berisi bom ternyata bukan. Tas tersebut hanyalah berisi pakaian," jelas Kasat Sabhara Polres Salatiga AKP Aristo Adiel kepada wartawan, Kamis (27/4) pagi.
Tarsiah (37) warga Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, ikut panik saat melintas di Jalan Murwadi, karena warga sekitar sempat heboh dan geger.
"Tadi saya sempat mau melompat dari motor mas, saat melintas di lokasi mendengar ada penemuan bom. Takut terjadi ada apa-apa saya cepat pergi. Tak lama ada Pak Polisi ke lokasi saya baru mendekat lagi. Hati lega rasanya setelah dipastikan isi tas bukan bom,"ungkapnya di lokasi kejadian. (M.Nur)
