Iklan

Iklan

,

Iklan

Peringati HUT Kabupaten Semarang Ke 946, Warga Rowoboni dan Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Gelar Acara Gebyar Budaya

Redaksi
Senin, 27 Februari 2017, 01:56 WIB Last Updated 2017-02-26T18:56:03Z
Kepala Desa Rowoboni Agus Salim saat memberikan sambutan.
Ungaran,harian7.com - Dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Semarang yang ke 946 yang jatuh pada tanggal 15 Maret 2017 kemarin, warga Rowoboni, Kecamatan Banyubiru dan mahasiswa KKN dari Universitas PGRI Semarang menggelar berbagai acara hiburan dan kesenian yang di kemas dengan tema "Gebyar Budaya Rowoboni" di halaman SD Negeri 2 Rowoboni, Minggu (26/2) pagi, yang di mulai dari pukul 7.00 WIB hingga selesai.

Acara ini di meriahkan berbagai kegiatan, diantaranya, Jalan santai, senam sehat, yang di ikuti oleh karang taruna setempat dan juga mahasiswa KKN dari Universitas PGRI Semarang. Selain itu berbagai karya seni turut serta meriahkan acara ini, seperti halnya  tampilan dari siswa-siswi PAUD Mekar Kusuma II, TK Tarbiyatul Banin 56,SD Negeri 02 Rowoboni, Grup musik Tresno budaya (lensung) Gondang Sari, group drumblek dari dusun Rowoganjar dan Rowokasam, musik akustik dari Sentul dan Rowokasam, musikalisasi puisi dari Gondangsari, break dance dari Gondangsari dan Candi Dukuh, Tresno Budaya ( grup musik campur sari) dari Gondangsari  serta penampilan reog dari  Waluyo, Candi Dukuh.
Salah satu kesenian musik tradisional saat di mainkan.

Acara tersebut digelar, selain memperingati HUT Kabupaten Semarang juga sekaligus acara perpisahan mahasiswa KKN dari Universitas PGRI Semarang. Acara ini di awali dengan sambutan Kepala Desa Rowoboni Agus Salim dan sambutan dan sekaligus pamitan yang di wakili ketua KKN dari Universitas PGRI Semarang Rendra Caesar Sukma (21).

Dalam sambutannya Kepala Desa Rowoboni Agus Salim mengatakan, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat Rowoboni dan juga mahasiswa dari Universitas PGRI Semarang  atas terselenggaranya acara ini.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada  seluruh warga Rowoboni yang sudah turut hadir serta bersama ikut berpartisipasi dalam acara gebyar budaya rowoboni yang diadakan oleh mahasiswa KKN dari Universitas PGRI Semarang. Karena berkat kekompakan dan kerja sama acara ini dapat berlangsung dengan tanpa ada halangan suatu apapun serta berjalan dengan sukses,"ungkpanya.

Sementara, ketua KKN dari Universitas PGRI Semarang Rendra dalam sambutanya mengatakan, Atas nama rekan-rekan kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat Rowoboni atas terlaksananya acara ini serta kami menghaturkan maaf jika selama ini pihaknya dalam melakukan kegiatan KKN di Rowoboni ada kekurangan maupun kesalahan baik itu disengaja ataupun tidak. Selain itu ia juga menghaturkan mohon pamit kepada seluruh masyarakat Rowoboni.

"Saya ucapkan banyak terima kasih dengan masyarakat Rowoboni. Selain itu saya juga berpesan bahwa kita selaku remaja sebagai generasi muda dapat terus melestarikan budaya di indonesia khususnya di Rowoboni ini . harapannya semoga selalu terus melakukan tradisi ini dari tahun ke tahun selanjutnya,"katanya.

Nurcholis(49) warga setempat mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh mahasiswa yang melakukan kegiatan di Desa Rowoboni  serta atas terlaksananya acara ini.

"Alhamdulillah acara ini berlangsung sangat meriah sekali, saya sebagai masyarakat Rowoboni sangat mengapresiasi dari semua kegitan sayuk guyubnya mayarakat. Harapan saya acara ini dapat di gelar setiap tahunya agar generasi penerus kita dapat terus melestarikan budaya peninggalan nenek moyang kita,"pungkasnya. (Ziezah/Muza)

Iklan