Iklan

Iklan

,

Iklan

Pj Walikota Salatiga: PNS Ikut Demo ke Jakarta, Harus Siap Terima Sanksi

Redaksi
Senin, 28 November 2016, 20:59 WIB Last Updated 2016-11-28T13:59:02Z
Pj Walikota Salatiga Drs Achmad Rofai MSi didampingi Kapolres dan Dandim 0714 Salatiga saat memberikan sambutan.
SALATIGAharian7.com  – Penjabat (Pj) Walikota Salatiga Drs Achmad Rofai MSi melarang para PNS Pemkot Salatiga mengikuti demo di Jakarta pada 2 Desember 2016 mendatang. Demo yang bakal digelar besar-besaran itu dikenal dengan “Aksi 212”. Namun, Achmad Rofai justru menegaskan tidak akan ada PNS Pemkot Salatiga yang mengikuti demo di Jakarta itu.
“Saya berani menjamin, tidak bakalan ada PNS yang akan ikut demo di Jakarta nanti,” kata Drs Achmad Rofai MSi, usai apel luar biasa konsolidasi pengawalan kebhinnekaan Polres Salatiga, Senin (28/11).
Menurutnya, jika memang ada PNS yang nekat mengikuti demo tersebut, maka sanksi yang dijatuhkan sangat berat. Sedangkan, apel apel konsolidasi dalam upaya mengawal kebhinekaan di Kota Salatiga yang digelar Polres Salatiga ini, pihaknya memberikan apresiasi dan Pemkot Salatiga memberikan dukungan penuh terkait maklumat Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono. Intinya, larangan  masyarakat  Jateng termasuk dari Salatiga mengikuti demo di Jakarta.
Kapolres Salatiga AKBP Happy Perdana Yudianto SIK menyatakan, sampai sekarang ini kondisi dan situasi di Kota Salatiga hingga sudah terkendali dan tetap kondusif. Harapannya, masyarakat Salatiga tidak mudah terprovokasi oleh gerakan yang mengganggu keamanan dan ketertiban umum. 
“Sekali lagi, masyarakat Salatiga jangan mudah terprovokasi untuk ikut-ikutan demo di Jakarta. Begitu juga, masing-masing pondok pesantren (ponpes) untuk tidak mengirimkan massanya mengikuti demo di Jakarta,” kata AKBP Happy Perdana Yudianto SIK.
Sedangkan, Komandan Kodim (Dandim) 0714 Salatiga, Letkol Inf Budi Rahmawan menyatakan, bahwa TNI siap mendukung dan mengamankan NKRI. Bahkan, pihaknya sudah koordinasi dengan tokoh agama di Kota Salatiga. 
“Kami sudah melangkah dengan memberikan himbauan kepada masyarakat, salah satu contohnya dengan memasang spanduk di sejumlah tempat strategis. Ini untuk menggugah semangat bahwa negeri ini merdeka atas pengorbanan dan perjuangan para pahlawan kita,” tandas Letkol Inf Budi Rahmawan. (SAN/M.NUR)

Iklan