Iklan

Iklan

,

Iklan

FPKM dan Bazis Kecamatan Getasan Santuni 175 Anak Yatim

Redaksi
Kamis, 20 Oktober 2016, 01:19 WIB Last Updated 2016-10-19T18:19:36Z
KH Soliminudin sebagai penceramah dalam kegiatan pengajian dan santunan anak yatim.
Getasan,harian7.com - Forum Pegawai dan Karyawan Muslim (FPKM) bekerjasama dengan Badan Amil Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (BAZIS) Kecamatan Getasan menyelenggarakan pengajian dan berikan santunan keapada anak yatim. Kegiatan ini diselenggarakan di Balai Desa Getasan pada hari Rabu (19/10). Dalam kesempatan itu sebanyak 175 anak yatim atau piatu yang berasal dari siswa TK hingga SMA menerima santunan. Kegiatan santunan ini merupakan program rutin FPKM setiap tahun bekerjasama dengan para donatur. Donatur yang menyumbangkan infaq berasal dari perorangan, lembaga pendidikan, dan lembaga-lembaga yang lain yang berada di wilayah Kecamatan Getasan.
Mustain, Ketua FPKM mengatakan, Kegiatan tersebut sudah menjadi kegiatan rutin sebagai wujud kepedulian anggota FPKM kepada masyarakat yang membutuhkan. "Kegiatan ini sudah menjadi kegiatan rutin. Untuk sumber dananya, kami dapatkan dengan menggalang dana dari para donatur baik perorangan maupun lembaga-lembaga yang ada di wilayah kecamatan Getasan. Seperti sekolah, Muspika, dan lembaga-lembaga yang lain," Kata Mustain Kepada harian7.com Rabu (19/10).
Dalam kegiatan ini turut di hadiri KH Soliminudin dari Tuntang yang bertindak sebagai penceramah dalam kesempatan itu mengapresiasi kepada FPKM dan BAZIS yang telah menyelenggrakan kegiatan santunan bagi anak yatim yang bermanfaat ini. Beliau juga berpesan kepada anak-anak yang menerima santunan untuk memanfaatkan uang yang diterima untuk keperluan yang bermanfaat. Di kesempatan yang akan datang beliau berharap kegiatan serupa bisa ditingkatkan lagi.
"FPKM dan BAZIS Kecamatan Getasan joss, bisa melaksanakan kegiatan yang bermanfaat ini. Bagi anak-anak yang menerima uang jangan dihabiskan untuk beli pulsa tapi manfaatkan untuk keperluan sekolah. Semoga tahun depan bisa lebih ditingkatkan lagi tidak hanya peduli kepada anak yatim atau piatu saja tetapi juga diadakan pembinaan bagi orang tuanya yang masih hidup," jelas KH Soliminudin dalam ceramahnya.(M.Nur/Dwi P)

Iklan