Kasat Lantas Polres Salatiga, AKP Edi Sutrisno. |
“Pelanggar ketertiban lalu lintas itu masih didominasi pelajar. Karena mengendarai sepeda motor tidak memakai helm standar, kelengkapan sepeda motor serta maupun tidak memiliki SIM C” katanya.
Operasi Patuh Candi 2016 ini, baru akan berakhir pada 29 Mei 2016 mendatang, dalam operasi yang merupakan program secara nasional ini melibatkan tidak kurang 44 personil Satlantas. Lokasi menggelar operasi digelar pagi dan sore dan di wilayah hukum Polres Salatiga.
Harapannya, dengan digelarnya Operasi Patuh Candi 2016 ini, maka kesadaran masyarakat akan ketertiban berlalulintas semakin meningkat. Jangan sampai justru jumlah pelanggarnya yang meningkat.
Terkait dengan 'balap liar' yang sering digelar di kawasan jalur lingkar selatan (JLS) Salatiga, Satlantas Polres Salatiga telah menerjunkan patroli sepeda motor dua unit di wilayah yang sering dijadikan arena balap liar. Patroli ini harus melakukan pantauan dan pengawasan masih atau tidak balap liar itu.
“Kami juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah berperan aktif ikut menolak keras akan balap liar. Salah satu contohnya, dengan memasang spanduk yang isinya menolak aksi balap liar di JLS ataupun daerah lain,” tandasnya. (M NUR/HARVI)