 |
| ilustrasi |
KLATEN, harian7.com - Dua penambang pasir di lokasi penambangan Kali Woro, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, ditemukan tewas dan seorang dinyatakan selamat. Kejadian mengenaskan itu terjadi pada Selasa (26/4). Dua korban tewas adalah Sariyem (30) warga Sidorejo dan Legiyem (34) warga Tangkil Kemalang, Kabupaten Klaten. Sedangkan seorang yang selamat adalah Sunarso (42) warga Sidorejo Klaten.
“Sebelum kejadian terdengar suara gemuruh dari tebing atas dan dengan cepatnya material itu longsor. Saya langsung lari menyelamatkan diri meski longsoran sempat mengenai kaki saya. Sedangkan, Sariyem dan Legiyem langsung tertimbun longsoran material. Sariyem dan Legiyem ini merupakan penambang tradisional dan saat kejadian mereka berdua sedang menggali tanah tebing bersama warga lainnya,” jelas Sunarso korban selamat kepada harian7.com, Selasa (26/4).
Sementara, dari keterangan penambang yang lain yaitu Sudiman bahwa longsornya tebing tersebut sangat cepat. Bahkan, material yang longsor tepat di atas kedua korban yang akhirnya tewas tersebut. Kedua tubuh korban tertimbun longsoran dan tewas di lokasi kejadian. Melihat dua korban tersebut, warga sekitar langsung menolongnya dengan menggali material menggunakan peralatan manual.
“Kurang lebih dua jam, akhirnya tubuh kedua korban berhasil diangkat reruntuhan,” ujar Sudiman.
Kapolsek Kemalang AKP Nurwadi mengatakan bahwa kedua korban tewas itu akhirnya berhasil dievakuasi. Setelah usai pemeriksaan yang dilakukan Dokter Puskesmas Kemalang, kedua korban langsung diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
“Peristiwa tanah longsor hingga menewaskan dua korban penambang tradisionil itu, murni kecelakaan. Himbauan kami, warga yang melakukan penambangan untuk selalu waspada dan hati-hati serta tetap menjaga keselamatan jiwanya,” tandas AKP Nurwadi. (Agung Pramono/Red).
