 |
| Menteri Desa, pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar.
MAGELANG, harian7.com - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam memperkuat pembangunan desa akhirnya menjalin kerjasana dengan menggandeng sebanyak 55 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta di Indonesia ini. Ini dengan cara desa-desa menjadi sasaran lokasi kuliah kerja nyata (KKN) dari mahasiswa perguruan tinggi dimana berada. Tujuan utamanya adalah memperkuat pembangunan desa tersebut. Demikian ditegaskan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar kepada wartawan di Magelang, Jumat (25/3).
|
“Selain itu, kami juga membentuk Satgas Dana Desa, membuat Pokja Masyarakat Sipil yang melibatkan tidak kurang dari 300 LSM. Mereka itu kami libatkan secara penuh dalam rangka untuk penggunaan dana desa dan kepentingan desa yang lain,” terang Marwan Jafar.
Disinggung terkait dengan penambahan petugas pendampingan dana desa, ditegaskan bahwa sedang dalam tahap pengkajian, belum dapat diputuskan. Sekarang ini masih dalam proses pengkajian dan mensinkronisasikan dengan lintas kementerian. Bahkan, akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Keuangan, dananya ada tidak. (Ady Prasetyo)
