Kabag Kesra Heru Purwantoro didampingi Wakil Ketua BAZIS H Munashir menyerahkan dana pentasyarufan BAZIS |
“Adapun setoran
tertinggi selalu diraih oleh Kecamatan Bringin, disusul oleh Kecamatan Jambu
serta Kecamatan Getasan. Terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten
Semarang yang telah mempercayakan penyaluran infaqnya melalui BAZIS,”tutur
Munashir.
Dijelaskan
Munashir, dalam kesempatan tersebut BAZIS juga mentasyarufkan dana ZIS ke
kecamatan sebesar Rp 681 Juta, kepada perseorangan lewat proposal Rp 114 Juta
dan hak amil kecamatan Rp 70 Juta. Adapun program pemberdayaan BAZIS meliputi,
Kabupaten Semarang Peduli, Kabupaten Semarang Sehat, Kabupaten Semarang Cerdas,
Kabupaten Semarang Makmur serta Kabupaten Semarang Taqwa.
“Kepada para camat
setelah menerima dana pentasyarufan dari BAZIS dimohon agar segera disalurkan
kepada yang berhak, jangan sampai ditunda, agar masyarakat yang membutuhkan
utamanya fakir miskin segera merasakan manfaatnya,” pinta Munashir.
Penyerahan dana
pentasyarufan dilakukan oleh Pj Bupati Semarang yang diwakili oleh Kabag Kesra
Heru Purwantoro. Dalam sambutannya Kabag Kesra mengatakan agar semua elemen
masyarakat bisa mendukung BAZIS. “Marilah kita dukung BAZIS yang sebentar lagi
akan berganti nama menjadi BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten
Semarang, agar benar- benar bisa membantu pemerintah dalam mengentaskan
kemiskinan dan percayalah bahwa pengelolaan dana BAZIS ditangani sesuai aturan
yang berlaku,” ujarnya. Heru Purwantoro yang juga selaku Sekretaris Dewan
Pertimbangan BAZIS mengungkapkan BAZIS dari tahun ke tahun ternyata sangat
mengalami kemajuan, sebagai pioner adalah para PNS baik yang di SKPD maupun di
Instansi Vertikal. “Untuk perolehan ZIS dari Tingkat SKPD tertinggi yakni Dinas
Kesehatan, sedang dari Instansi Vertikal adalah Kemenag Kabupaten Semarang.
Untuk itu kami ucapkan terimakasih kepada PNS di SKPD maupun yang dari Instansi
Vertikal atas kerjasamanya selama ini,” jelasnya.(imm/red)