Iklan

Iklan

,

Iklan

Tim Penilai Tingkat Provinsi Kunjungi Kelompok BKL di Balai Kelurahan Kupang Ambarawa

Redaksi
Jumat, 24 April 2015, 00:39 WIB Last Updated 2015-04-23T19:23:36Z
AMBARAWA- Harian7.com, Dari berbagai program dan kegiatan yang telah dilaksanakan di masyarakat antara lain dengan kegiatan Program Pembangunan Keluarga, peran pemerintah hanya memfasilitasi kegiatan, karena keberhasilan program tentu memerlukan adanya dukungan partisipasi dan peran serta masyarakat. “Tanpa peran serta masyarakat program dan kegiatan yang telah dicanangkan tidaklah ada artinya. Berbagai kegiatan penilaian ini dilakukan selain sebagai bentuk evaluasi terhadap pelaksanaan program kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga juga lebih sebagai media pembinaan bagi pengelola dan pelaksanaan program di kabupaten / kota,” kata Ketua Tim Penilai Ibu Rofai, pada kegiatan penilaian kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015, di Balai Kelurahan Kupang Ambarawa, Kamis, (23/4)
Menurut Rofai, yang juga selaku Pokja I PKK Provinsi Jawa Tengah, tujuan dari kegiatan ini adalah melakukan bimbingan dan pembinaan operasional mengenai operasional dan manajemen program BKL serta memberikan penghargaan kepada keluarga kelompok BKL yang menjadi percontohan bagi kelompok- kelompok lainnya.
“Dari seleksi awal tingkat Provinsi Jawa Tengah menyisakan 3 BKL, yakni dari Kabupaten Semarang, Salatiga serta dari Magelang. Nantinya hasil terbaik I tingkat Provinsi akan mewakili Jawa Tengah menuju pertemuan Kader Tingkat Nasional dan Juara I Nasional akan menerima penghargaan di puncak acara Hari Keluarga di Banten Jawa Barat,” terangnya.
Kepala Badan KB dan PP Kabupaten Semarang Dra Romlah melalui Kepala UPTB KB dan PP Kecamatan Ambarawa, Zumroti, mengatakan Bina Keluarga Lansia (BKL) adalah kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan keluarga usia lanjut dalam meningkatkan kesejahteraan lanjut usia agar lebih bertakwa kepada Tuhan, dapat hidup sehat, mandiri, produktif serta bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat. “Sasaran kegiatan BKL adalah keluarga yang mempunyai lansia dan keluarga yang seluruh anggotanya lansia. Melalui BKL diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan peran serta keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan lansia, sehingga lansia dapat melewati masa tuanya dengan sehat, bahagia, produktif dan mandiri,” ungkapnya. Dikatakan Zumroti, Jumlah lansia di Kecamatan Ambarawa sebanyak 5634 orang. Sedangkan jumlah Bina Keluarga Sejahtera (BKL) sebanyak 16 kelompok.
Pertemuan rutin, Kegiatan bidang keagamaan, kegiatan dibidang kesehatan, kegiatan dibidang olahraga, kegiatan dibidang sosial, kegiatan dibidang ketrampilan dan usaha ekonomi produktif.
Sementara itu Ketua BKL Laju Kelurahan Kupang Hj Kasminah (69) mengatakan kelompok BKLnya  terdiri dari 55 orang yang bergabung. “Kegiatan yang dilakukan kelompoknya antara lain kegiatan pengajian, yasinan, senam lansia, seni rebana, kegiatan dibidang ketrampilan dan usaha produktif,  dzibaan, jalan santai serta santunan anak yatim setiap bulan muharram,” jelasnya. (imm)

Editor     : Harvi Candra
Pengirim : Imam Ikhsan

Iklan