Iklan

Iklan

,

Iklan

HMI Tuntut Pemerintah Jokowi Kaji Ulang Kenaikan BB

Redaksi
Selasa, 31 Maret 2015, 11:39 WIB Last Updated 2015-03-31T04:39:25Z
SEMARANG – Naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) baik premium maupun solar yang tanpa ada pemberitahuan, hingga kini protes dari berbagai kalangan masyarakat mulai muncul. Salah satunya disampaikan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) UIN Walisongo Semarang. Aksi HMI berlangsung di depan Kantor Gubernur Jateng di Jalan Pahlawan Semarang, Senin (30/3) siang.
“Kami disini memprotes keputusan pemerintah terkait kenaikan harga BBM jenis premium dan solar yang dinilai bakal membebani rakyat. Disini, sebagai simbol matinya pemerintah, kami sembelih seekor ayam. Pemerintah telah mati, Jokowi-JK telah mati, jika memang tidak paham menyelesaikan persoalan ini (BBM), silakan Jokowi pulang saja ke rumahnya di Solo,” teriak Nur Kholis, Koordinator Aksi HMI.
Ditambahkan, tuntutan kami yang lain pemerintahan Jokowi-JK untuk bisa mengkaji ulang kebijakan kenaikan harga BBM. Juga segera usut tuntas mafia migas yang telah merugikan negara hingga miliaran rupiah.
“Segera Jokowi-JK harus mengganti tim ekonomi pemerintahan yang benar-benar paham neo-liberal menjadi paham ekonomi Pancasila sehingga masyarakat tidak terus dibuat bngung dan selalu sengsara. Aksi yang kita gelar ini adalah aksi damai, jika pemerintah diam maka kami siap gelar aksi besar-besaran,” tandas Kholis. (ANT/Red)

Iklan