SALATIGA – Harian7.com, Rivo Rengkung (30) petinju yang tinggal di Jalan
Tirtoyoso II/43 Nanggulan, Kelurahan Kutowinangun, Kecamatan Tingkir, Salatiga
ini, namanya berkibar setelah berhasil
menorehkan prestasi menjuarai kejuaraan tinju profesional di Timor Leste. Rivo
yang asli Tomohon Sulawesi Utara itu, menjuarai kelas ringan yunior (58,9 kg)
versi World Professional Boxing Federation (WPBF). Dalam kejuaraan tinju ini,
pemrakarsanya adalah mantan petinju Thomas Americo, juara dunia tinju
profesional versi OPBF yang merupakan petinju asli Timor Leste (yang dulu
bernama Timor Timur).
Saat berkunjung ke pressroom Pemkot Salatiga, Rivo Rengkung yang didampingi istrinya
mengatakan, dirinya memenangi pertandingan melawan petiinju Filipina, Virgol
Puton dengan menang angka 12 ronde. Meski masih terjun untuk bertanding, Rivo
juga aktif menjadi pelatih tinju amatir. PON 2012 di Riau lalu, bahkan menjadi salah
satu pelatih tinju tim Jateng dan tahun 2009 menjadi salah satu pelatih tim
tinju Porprov untuk tim dari Kota Salatiga.
“Saat di Timor Leste itu saya menang angka di
ronde ke 12 atas petinju Filipina, Virgol Puton. Bahkan, oleh pelatih mereka
itu, saya ditarget hanya sampai ronde ketiga dan kalah KO. Ternyata, target itu
tidak terbukti dan akhirnya saya yang justru menggenggam sabuk juara dunia
WPBF. Virgol selama ini terkenal dengan raja KO dan saya sendiri sudah
mengantongi kemenangan KO sebanyak 18 kali dari kelas yang berbeda. Baik dari
kelas bantam, bulu maupun kini ringan yunior. Sejak saya berkarier tinju, rekor
saya 59 kali bertanding - 33 kali menang - 5 kali seri dan 21 kalah,” jelas
Virgol didamingi istrinya dan Kabag Humas Pemkot Salatiga Adi Setiarso SE kepada
wartawan di pressroom Pemkot
Salatiga, Senin (29/12) siang.
Ditambahkan, pada Juli 2015 mendatang, lelaki
dengan aanting ditelinga dan tangan penuh tatto akan menjalani mandatory dengan melawan petinju dari
Thailand di kelas ringan yunior. Selama ini, untuk latihan fisik dijalaninya di
Salatiga, Solo maupun Timor Leste, hal ini karena sebagai promotornya dari
Timor Leste. (SAN)
Editor : M.Nur
Laporan : Heru Santoso