SALATIGA
– Harian7.com, Suara
meraung-raung dari helikopter yang berputar-putar di atas Kota
Salatiga membuat geger warga. Pasalnya, ada isu penyerbuan oleh
teroris di Kota Salatiga ini. Bahkan, Walikota Salatiga Yuliyanto
tidak luput dari serangan hingga disandera. Untuk menyelamatkan
Walikota Salatiga, pasukan dari Yonif 411 Raiders berhasil dengan
sukses. Semua itu ternyata hanyalah situasi simulasi penyelamatan
sandera yang dilakukan pasukan Yonif 411 Raiders, Jumat (28/11).
Dalam
simulasi itu, sebanyak 26 personil dengan naik helikopter dan
melakukan 'reppling'
dari helikopter di atas kantor Walikota Jalan Sukowati 51 Salatiga.
Sedangkan, teroris dengan mengendarai mobil masuk kantor walikota
serta penumpangnya langsung masuk ruangan walikota untuk
menyanderanya.
Sebanyak
10 orang teroris dengan senjata lengkap akhirnya menguasai kantor
walikota. Melihat situasi mulai mencekam, tim penyelamatan langsung
bergerak cepat dengan menyerang para teroris tersebut. Sementara,
Walikota Salatiga Yuliyanto langsung dievakuasi tim serta berhasil
melumpuhkan teroris.
"Dalam
perintahnya, tim penyelamat untuk dapat menyelamatkan Walikota
Salatiga yang telah disandera oleh kelompok terororis. Tujuan dari
simulasi ini untuk meningkatkan teknik penyelamatan khususnya untuk
anggota Raiders. Selain itu, untuk meningkatkan kemampuan
militernya,” tandas Mayor Nandang kepada wartawan, usai simulasi di
Pemkot Salatiga, Jumat (28/11).
Bersamaan simulasi, jalan di depan Pemkot Salatiga dipenuhi warga yang ingin mengetahui apa yang sebenarnya telah terjadi di Kantor Walikota Salatiga. Namun, setelah diberitahu jika ada simulasi penyelamatan, warga berangsur meninggalkan kantor walikota. (SAN)
Bersamaan simulasi, jalan di depan Pemkot Salatiga dipenuhi warga yang ingin mengetahui apa yang sebenarnya telah terjadi di Kantor Walikota Salatiga. Namun, setelah diberitahu jika ada simulasi penyelamatan, warga berangsur meninggalkan kantor walikota. (SAN)
Editor : M.Nur
Laporan : Heru Santoso