Iklan

Iklan

,

Iklan

Tim Relawan Salatiga Terjunkan Satgas Untuk Membantu Masyarakat di Malam Takbir

Redaksi
Senin, 28 Juli 2014, 02:18 WIB Last Updated 2014-07-27T19:19:26Z
Salatiga - Harian7.com, Pawai takbir keliling yang digelar masyarakat untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1435 H, Minggu (27/7/2014) memadati jalan lingkar Salatiga (JLS) tepatnya di Desa Kecandran.
Untuk antisipasi ke amanan serta menanggulangi terjadinya kemacetan, Kepolisian Polres Salatiga yang di bantu Tim relawan yang tergabung dari kelompok Biker bersama PMI,RAPI,KRI Kota salatiga hingga dini hari pukul 01.00 WIB masih berjaga jaga di posko bersama, Selain itu tim medis dan tim rescue yang dilengkapi dengan 2 mobil ambulan stanby disiagakan di posko bersama untuk melayani masyarakat yang menggelar takbir keliling serta para pemudik yg melintas di jalan lingkar salatiga .
Koordinator relawan Pujo Santoso, atau yang akrab di panggil Pujo Omponk trc Minggu malam ( 27/7) pukul 00.00 WIB,mengatakan, Aksi sosial yang tergabung dari beberapa tim relawan yakni dari RAPI,PMI dan KRI kota salatiga selalu berjalan beriringan dalam menggelar kegiatan sosial dan kemanusiaan di kota salatiga ini sebagai bentuk wujud dari rasa kebersamaan serta kepedulian di salatiga.
" Kami selalu berjalan beriringan dalam melakukan aksi sosial kemanusian ini, aksi sosial ini kami lakukan dengan penuh ke ikhlasan dan tanpa pamrih sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat," Ungkap Pujo Omponk.

Selain itu tim Biker salatiga yg di komando oleh Bagas, juga selalu exis dalam mengikuti kegiatan social yg diselenggarakan PMI,KRI dan RAPI.
"Saya sangat bangga dengan tingginya rasa kepedulian teman teman biker yang selalu dengan semangat dan exis dalam melakukan aksi sosial membantu masyarakat," ujar Tri s. sebagai kepala markas PMI Salatiga.
Sementara itu Salah salah seorang pemudik dari solo yang saat melintas di JLS mengalami ban bocor mengacungkan jempol terhadap para relawan yang dengan cepat membantu.
"Saya sangat salut dengan para relawan,kiranya hal ini perlu dicontoh, para relawan dengan ikhlas dalam melakukan aksi sosial membantu masyarakat, walau tanpa di gaji dan tidak meminta upah/bayaran saat melakukan aksi sosialnya," Ungkap pemudik yang kebetulan juga seorang biker di Tanggerang.

Salah seorang relawan KRI Salatiga, Gogon menambahkan, Jelang lebaran ini dirinya beserta para relawan selalu stay di Posko untuk membantu masyarakat.
" saya dan teman teman relawan selalu stay di posko, bahkan sudah 4 hari ini saya dan teman teman tidak pulang, namun kami sangat bangga bisa membantu masyarakat dengan tanpa pamrih, aksi sosial ini akan terus kami lakukan demi mewujudkan rasa kemanusian di Negeri ini khususnya di kota Salatiga," tambahnya.( red/pj )

Iklan