 |
| Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana menunjukkan knalpot ‘brong’ saat pres release. (FOTO: Bang Nur/harian7.com) |
Laporan: Bang Nur
SALATIGA,harian7.com - Puluhan knalpot "brong" diamankan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Salatiga selama Operasi Zebra Candi 2021 yang berlangsung 15-28 November 2021.
Dalam operasi tersebut polisi berhasil menjaring sebanyak 105 pelanggar dan 97 pelanggar diantaranya merupakan pelanggaran terhadap pemakaian knalpot brong, dan pelanggaran lainnya seperti perlengakapan kendaraan tidak lengkap dan tidak standar.
"Selama 14 hari Operasi Zebra Candi 2021 dilaksanakan, petugas Satlantas Polres Salatiga berhasil menjaring dan mengamankan sebanyak 105 pelanggar yang didominasi pelanggaran pada kendaraan roda dua atau sepeda motor yaitu pemakaian knalpot brong, dan untuk sisanya melakukan pelanggaran lainnya seperti perlengakapan kendaraan tidak lengkap dan tidak standar,"kata Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana didampingi Kasat Lantas AKP Arfian Riski DN dan Kasi Humas AKP Hari S Trianto, saat menggelar konferensi pers di Mako Satlantas setempat, Rabu (01/12/2021).
Diungkapkan Kapolres, selanjutnya pemilik motor dengan knalpot brong itu dilakukan penilangan dan knalpot brong harus dilepaskan serta pengendaranya ditilang.
 |
| Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana memotong knalpot brong untuk dihancurkan. (FOTO: Bang Nur/harian7.com) |
Dijelaskan Kapolres, dalam pelaksanaanya petugas juga melaksanakan pemantauan protokol kesehatan (prokes). Selain itu pada kegiatan tersebut juga berhasil melakukan penekanan angka kejahatan di wilayah Kota Salatiga serta angka kecelakaan lalu lintas.
“Selama Operasi Zebra Candi 2021 berjalan, tidak terjadi kecelakaan lalu lintas. Sedangkan, pelanggaran paling banyak adalah pada kendaraan roda dua atau sepeda motor yang lebih banyak didominasi pemakaian/penggunaan knalpot brong pada sepeda motor,”ungkapnya.
Menurut Kapolres, dengan terlaksananya Operasi Zebra Candi 2021 hingga selesai, Polres Salatiga tidak lupa memberikan apresiasi kepada TNI maupun Pemkot Salatiga serta tidak terkecuali masyarakat Kota Salatiga.
"Dalam pelaksanaanya berjalan lancar sesuai rencana awal. Bukan hanya itu saja, pihak Satlantas Polres Salatiga juga melakukan sosialisasi dan edukasi khususnya kepada para pemilik atau pengelola bengkel sepeda motor. Penekanannya, bengkel sepeda motor untuk tidak melayani pemasangan knalpot brong maupun yang lainnya yang tidak sesuai aturan atau tidak standar,"tutur Kapolres.
Ditambahkan Kapolres, knalpot brong tersebut dimusnahkan dengan cara dipotong-potong beberapa bagian."Kami juga menitip pesan ke masyarakat, bahwa masyarakat jangan terlalu mudah mengganti hal-hal yang tidak standar pada sepeda motornya. Sekali lagi, sebanyak 105 pelanggar berhasil dijaring Satlantas Polres Salatiga,”pungkasnya.(*)
