Iklan

Iklan

,

Iklan

Antisipasi Lonjakan COVID -19, Pangdam IV/Diponegoro Gelar Talkshow

Redaksi
Kamis, 02 Desember 2021, 20:17 WIB Last Updated 2021-12-02T13:18:25Z
Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto (tengah) saat menggelar Special Talkshow bersama pejabat laennya. 


SEMARANG, Harian7.com - Radio Suara Diponegoro kembali menggelar Special Talkshow bertajuk dialog satu jam bersama Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto.


Program acara bertema “PPKM Level 3 Cegah Lonjakan Covid Saat Nataru” itu dihadiri narasumber di antaranya Pangdam IV/Diponegoro, Dirbinmas Polda Jateng, Kadinkes Jateng dan Karumkit Bhakti Wira Tamtama Semarang yang berlangsung di Cafe Wiratama Watugong Pudak Payung, Kamis (2/12).


Talkshow yang dikemas secara outdoor tersebut disiarkan secara live melalui Channel YouTube Kodam4Diponegoro, streaming Radio Suara Diponegoro, 9,4 TOP FM Semarang dan direlay di beberapa radio swasta, seperti 94,7 FM Radio Buana Asri Sragen, 95.1 FM Radio Singosari TOP FM Paguyangan Brebes, 107,9 FM Radio Saka Yogyakarta, 97.6 Gesma FM Kartasura, 101,9 Fortuna FM Purworejo, 98,8 Ria FM Surakarta dan Radio Audisi on Streaming BPTIK DIKBUD Prov Jateng.


Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto mengatakan sebanyak 215 negara di seluruh dunia terjangkit penyebaran virus Covid-19, termasuk Indonesia yang penularannya sejak Februari 2020 dan masuk ke Jateng pada April 2020.


"Pada 2021 Indonesia dikejutkan dengan adanya varian baru yakni Covid-19 varian Delta dari India, dimana penyebarannya lebih cepat dan pertama kali melanda wilayah Jateng," ujarnya. 


Menurutnya, lonjakan Covid-19 dikaitkan dengan libur panjang, seperti perayaan hari-hari besar, termasuk hari raya Idul Fitri maupun Natal dan Tahun Baru, sebab banyak masyarakat melakukan mobilitas tinggi.


Menjelang Nataru saat ini, lanjutnya, pemerintah telah menyiapkan beberapa langkah untuk menekan lonjakan Covid-19 yakni dengan memberlakukan PPKM level III di seluruh wilayah Indonesia.


"Selain itu kebijakan ini juga bertujuan untuk mengantisipasi masuknya varian baru (B.1.1.529) “Omicron” yang berasal dari Afrika Selatan," jelasnya. 


Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Prasetyono SIK turut menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar pada saat perayaan Nataru jika tidak ada kepentingan maka lebih baik di rumah saja dan selalu melakukan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.


Sementara itu, Kadinkes Jateng Dr Yulianto Prabowo MKes mengajak kepada masyarakat untuk mengikuti kebijakan maupun aturan-aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah terkait perayaan Nataru.


"Harapan kita semua agar tidak ada pasien yang terjangkit Covid-19 dan jika sakit jangan takut untuk berobat ke RST Semarang," pungkasnya. 

Iklan