Iklan

Iklan

,

Iklan

Hadang Produk Cina, Mitsubishi Motors Bakal Bikin Mobil Listrik Harga 200 Jutaan

Redaksi
Minggu, 27 Juni 2021, 02:57 WIB Last Updated 2021-06-26T19:58:26Z
ist.


Editor: Bang Nur


OTOMOTIF,harian7.com - Hingga saat ini masih banyak orang enggan untuk membeli mobil listrik lantaran harganya yang masih selangit. Namun semakin berkembangnya zaman rupanya bayang bayang harga yang mahalpun semakin terjawab, serta banyak pabrikan yang mulai menawarkan dengan harga jauh lebih murah dan terjangkau.


Memang sih, dengan adanya pabrikan yang menawarkan mobil listrik dengan membandrol harga murah, rupanya menjadi ancaman bagi pabrikan yang sudah mapan dibursa pasar.


Namun meski demikian, rupanya pabrikan kondang yakni Mitsubishi dengan sigab langsung berinovasi dan mulai melangkah untuk menghadang mobil listrik produk Cina.


Diansir dari Nikkei, pabrikan berlogo Tiga Berlian ini bakal menyuguhkan mobil berbanderol murah kurang dari 2 juta Yen atau sekitar Rp 260 jutaan. 


“Cina akan menjadi saingan di masa depan,” kata Presiden Mitsubishi Motors, Takao Kato.


Di katakan Kato, salah satu langkah yang dilakukan oleh Mitsubishi adalah mengganti baterai mobil listrik minican MiEV-nya yang dijajakan di Jepang menggunakan baterai baru yang lebih efisien dan juga murah. 


"Baterai anyar ini dipastikan mampu membuat mobil berjalan berjalan hingga jarak 150 kilometer dengan sekali isi daya,"terangnya.


Dijelaskan Takao, rencana Mitsubishi lainnya adalah menjadikan kawasan Asia Tenggara sebagai salah satu basis produksi mobil listrik murahnya pada 2023 nanti. Sayangnya Mitsubishi lebih memilih Thailand sebagai pusat pembiakan EV murahnya dengan kapasitas produksi 10.000 unit pertahunnya.


Maka Mitsubishi pun tak sayang untuk merogoh koceknya untuk membangun fasilitas produksi baru di Thailand sebesar Rp 2.485 triliun. Fasilitas inipun dikatakan juga akan membuat mobil hybrid.


"Kawasan Asia Tenggara saat ini menjadi fokus bagi Mitsubishi Motors dan akan menjadi salah satu sentra produksi mobil listrik bagi pabrikan Jepang ini,"tutupnya.(*)

Iklan