Iklan

Iklan

,

Iklan

 


AYO HEMAT AIR SEJAK DINI

Admin : Ady Prasetyo
Jumat, 25 Juni 2021, 17:44 WIB Last Updated 2021-06-25T11:02:44Z

Oleh : Darmiatun *


Foto: Istimewa


Penulis:  Mahasiswa INISNU Temanggung Jurusan PIAUD


OPINI,harian7.com - Air merupakan sumber daya alam yang sangat penting untuk kehidupan di bumi ini. Semua makhluk dibumi ini tidak bisa hidup tanpa air, mulai dari manusia, hewan dan tumbuhan semua membutuhkan air untuk kelangsungan hidup dan digunakan untuk kegiatan sehari- hari seperti mandi, sikat gigi, mencuci hingga sebagai pelepas dahaga. 


Sebagai generasi penerus selanjutnya, anak- anak perlu diajari untuk menghemat air karena makin lama bumi makin kekurangan pasokan air bersih karena perubahan iklim dan pemanasan global. Padahal si kecil masih akan tinggal dibumi selama berpuluh- puluh tahun ke depan. Untuk itu, ayo ajari anak- anak untuk menghemat air demi masa depan.


Berikut tips mudah yang bisa untuk mengajari anak sejak dini: 

Mematikan keran air.

Selalu ingatkan anak- anak untuk mematikan keran air ketika sudah tidak dipakai. Misalnya ketika anak sedang sikat gigi atau cuci tangan sebaiknya gunakan gelas kumur daripada membiarkan air keran mengalir terus ketika anak membersihkan mulutnya dan pastikan keran air selalu ditutup rapat sehingga tidak ada air yang menetes. Selain mengingatkan anak orang tua juga perlu menjadi contoh yang baik di rumah, ketika mencuci piring atau pakaian, jangan ditinggal dalam keadaan air masih menyala. Selalu tutup keran kalau tidak sedang digunakan.


Tidak mandi berlama- lama.

Anak- anak biasanya sangat suka main air dan mandi berlama- lama yang bisa menghabiskan 40 galon air sendiri atau air sebak bisa habis. Ajari anak untuk mandi seperlunya saja dan jangan main air saat mandi, kalau anak- anak ingin main air sebaiknya diajak berenang dan kepantai, sehingga hal ini bisa menyadarkan kepada anak kapan harus hemat air dan kapan boleh bermain air.


Memanfaatkan air sisa yang masih bersih.

Ini termasuk kebiasaan baru yang wajib ditanamkan dirumah dengan mengajari anak untuk tidak membuang air sisa yang masih bersih. Misalnya jika anak membawa pulang botol minum dari sekolah dan masih ada sisanya sedikit, jangan dibuang! Kumpulkan diwadah tertentu dan gunakan air tersebut untuk menyiram tanaman di pekarangan. Selain itu air sisa mencuci beras juga bisa untuk menyiram tanaman.


Menampung air hujan.

Saat musim hujan tiba, saat inilah bisa memanfaatkan untuk menampung air hujan, ajari anak untuk menampung air hujan menggunakan ember. Air tampungan ini bisa dimanfaatkan untuk menyiram tanaman, mencuci sepeda motor bahkan bisa untuk mencuci piring dan baju selama air hujan ini bersih.


Membuka wawasan si kecil Semua kebiasaan untuk menghemat air tidak akan benar- benar melekat kalau anak tidak memahami tujuannya. Maka dari itu ajak anak menonton tayangan tentang alam atau ajak bermian di lingkungan yang asri, beri tahu sikecil bahwa sudah banyak daerah- daerah yang kekurangan dan kekeringan air bersih. Dengan begitu anak akan menjadi lebih peka dan peduli terhadap ligkungan. Ceritakan kepada anak tentang dampak yang ditimbulkan jika kekurangan air. (*)



Iklan