Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Sinergi Bersama TNI dan Polri,Jaringan Perempuan Jateng Renovasi Rumah Mbah Pasiyem

Redaksi
Rabu, 21 April 2021, 23:30 WIB Last Updated 2021-04-21T16:32:51Z
Wakapolsek Jambu Iptu Handayani dan Danramil Jambu Kapten Cba Sudir saat peletakan batu pertama pembangunan kamar mandi untuk Mbah Pasiyem.


Laporan: Arie Budi | Kontributor Ungaran


UNGARAN,harian7.com - Mbah Pasiyem (83) lansia lumpuh dan tidak mampu warga Kelurahan Gondoriyo Kecamatan  Jambu Kabupaten Semarang  akhirnya mendapatkan bantuan renovasi kamar, dapur serta pembangunan kamar mandi. Bantuan datang pertama kali dari kumpulan donasi spontan aksi Jaringan Jurnalis Perempuan Jawa Tengah.


Koordinator aksi, Shinta Ardhan menyatakan keberadaan Mbah Pasiyem, awalnya diinformasikan oleh anggota Koramil 11 Jambu di lapangan yang mendapati kondisi mengenaskan Mbah Pasiyem Selasa, (14/4/2021).


Nenek jompo yang tidak bisa jalan selama tiga tahun terakhir karena jatuh dan akhirnya segala aktifitas dilakukan di atas tempat tidur. Sehari setelah mendapat informasi ini, Jaringan Jurnalis Perempuan Jawa Tengah  datang langsung ke rumah Mbah Pasiyem.


"Benar,  beliau sudah tiga tahun ini tidak bisa jalan dan bisanya hanya duduk dan tiduran di kasur. Tidak punya kamar mandi pula, jadi dimandikan di depan pintu kamar diatas lantai tanah.  Hal itu langsung mendorong pikiran kami untuk melakukan sesuatu. Berangkat dari kondisi ini, spontanitas kami mengajak kerabat, rekan media dan mitra untuk berdonasi singkat. Berkah sekali dalam sepuluh menit, langsung bersambut. Kami dapat bantuan 5 juta dari kerabat pengusaha wanita di Taiwan,"jelas Shinta. 


Dengan angka awal ini, jaringannya nekat memulai pembangunan kamar mandi, renovasi kamar tidur dan dapur.


Namun rupanya berkah besar menyusul. Selanjutnya aksi peduli  Mbah Pasiyem mendapat dukungan dari Koramil 11 Jambu yang menurunkan pasukan untuk membantu pengerjaan renovasi dan membantu satu unit kloset.  


"Koramil juga mempunyai program jambanisasi jadi kami bersinergi dengan jurnalis perempuan dalam aksi ini. Anggota akan kami turunkan sampai selesai pengerjaan renovasi ini,"kata Danramil 11 Jambu Kapten Cba Sudir saat pelaksanaan hari pertama pembangunan di rumah Mbah Pasiyem.


Berkah makin berlipat untuk Mbah Pasiyem. Sehari sebelum renovasi dimulai, Sekda Kabupaten Semarang Suko Mardiono tampak hadir silaturahmi ke rumah Mbah Pasiyem.


"Tadi didatangi wakile Bupati, saya senang," tutur Mbah Pasiyem lirih dari atas kasur. Sekda hadir bersama jajarannya memberikan bantuan uang 1 juta dan bingkisan sembako.


"Ini buat Mbah Pasiyem nggeh,"kata Sekda yang disambut wajah sumringah Mbah Pasiyem.


Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang tak luput memberikan perhatian dengan memerintahkan Kepala Puskesmas Jambu untuk memeriksa kesehatan Mbah Pasiyem dan siap membantu rujukan ke rumah sakit. Sementara Dinas Sosial siap memberikan bantuan kasur, kompor gas dan kursi roda.


Sinergi Jaringan Jurnalis, Pemerintah, TNI dan Polri untuk Mbah Pasiyem kali ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Kartini. Saat hadir dilokasi Wakapolsek Jambu Iptu Handayani menyebut aksi peduli Mbah Pasiyem menunjukan peran wanita mampu bersejajar dengan pria dalam aksi sosial untuk sesama. 


"Bertepatan Hari Kartini, kegiatan ini sangat bermakna,"pungkas Iptu Handayani. (*)

Iklan