Penulis : A.Khozin | Editor : Andi Saputra
KENDAL, Harian7.com - Akibat maraknya kebakaran di Kendal, Komisi A DPRD II Kendal bersama mitra Kerjanya Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran menggelar sosialisasi pemberdayaan dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran melalui sosialisasi dan edukasi masyarakat.
Acara yang digelar di aula Kantor Kecamatan Cepiring tersebut di hadiri oleh Kasatpol PP, tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, para pelaku usaha mikro, pedagang kaki lima serta dari konstituent, Rabu 07/04/21
Dalam pemaparanya, salah satu anggota Komisi A. Rizky Aritonang SH., yang biasa dipanggil ganang menyampaikan proses awal terjadinya kebakaran atau saat api mulai menyala, mungkin apinya masih kecil dan belum menimbulkan asap tebal, sehingga api masih dapat di padamkan dengan selimut basah atau peralatan pemadam api yang tersedia, namun bila kebakaran semakin membesar dan sulit di padamkan, sebaiknya segera menghubungi Petugas Damkar.
"Terdapat beberapa metode memadamkan kebakaran berdasarkan teori yaitu, dengan metode pendinginan, isolasi, dilusi, pemisahan bahan mudah terbakar dan pemutusan rantai reaksi api," terang anggota DPRD yang dikenal kritis itu.
Agar tidak terjadi kebakaran, Ganang berpesan,
matikan semua lampu yang tidak digunakan, cabut peralatan yang terhubung dengan listrik dan hindari penggunaan saklar yang menumpuk, selain agar hemat, juga menghindarkan dari terjadinya kebakaran.
"Sosialisasi penanggulangan Kebakaran ini penting bagi kita semua, agar bisa semakin waspada, apalagi akhir-akhir ini marak kebakaran, seperti rumah, pasar dan tempat lainya, yang disebabkan oleh kelalaian kita," kata ganang.
Dalam kesempatan itu, ganang juga membagikan buku saku, yang isinya mengenai tata cara atau step-step dalam menangani kebakaran, semisal dari tabung gas yang bocor.
"Jangan panik, ikuti saja petunjuk yang ada di buku saku ini bila terjadi kebakaran, insya Allah kita semua terhindar dari musibah itu," pungkas ganang.
Sosialisasi di akhiri dengan praktek langsung cara menangani tabung gas yang terbakar akibat selang maupun regulatornya bocor, yang diperagakan oleh petugas Damkar Kendal.
