Tim gabungan saat melakukan pencarian. |
Laporan: Saelan | Kontributor Banyumas
BANYUMAS,harian7.com - Sirwanto (56) warga asal Dusun Satu, Desa Wlahar Kulon, Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas,terjun ke jembatan merah sungai Serayu Patikraja Banyumas, Sabtu (02/04/21) kemarin.
Dari pantauan harian7.com, Tim SAR Banyumas masih terus berupaya untuk melakukan pencarian, dan hingga saat ini korban belum ditemukan.
Rasni (53) isrti korban saat dikonfirmasi harian7.com mengungkapkan, Sirwanto pemilik Toko Bangunan pergi untuk kerumah kerabat di Mandirancan Kecamatan Kebasen, seusai solat subuh yakni sekira pukul 05.30 wib.
"Sebelum pergi korban mengeluh sakit di bagian badan belakang,"katanya.
"Sya sempat melarang korban bepergian, pasalnya kalau sakit kadang ia tidak sadarkan diri,tapi dia menolak dan tetap pergi."
"Setelah dari Mandirancan terus Ke Desa Gunung Tugel Kecamatan Patikraja ada hal yang harus diselesaikan,"jelas Rasni.
Sementara, Kapolsek Patikraja AKP Sumpening mengatakan, peristiwa bermula diketahui Sirwanto (56)Sekitar pukul 09.00 wib baru pulang dari rumah kerabatnya Desa Mandirancan Kecamatan Kebasen. Sekitar pukul 09.30 wib, korban perjalanan pulang ,namun setelah sampai di Jembatan merah Sungari Serayu Patikraja.
"Dalam perjalananya, korban menyandarkan sepeda motor matik Honda Beat dengan nomor R 5491 NR. Kemudian korban melompat dan menceburkan diri ke Sungai Serayu,korban hanyut seketika dalam kondisi air,"jelas Kapolsek.
Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR Gabungan,Basarnas,Relawan, dan warga sekitar turut serta dalam pencarian korban.
Hingga saat ini korban belum bisa ditemukan dan tim gabungan terus melakukan pencarian.
Pencarian korban terkendala lantaran air Sungai Serayu sangat keruh.(*)