Penulis : Bang Nur | Kontributor Salatiga
 |
| Para pemilih saat melakukan 'pencoblosan' Ketua OSIS SMK Sultan Fatah Salatiga. |
SALATIGA, harian7.com - Adanya pandemi Covid-19 tidak menghalangi acara pemilihan Ketua Organisai Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMK Sultan Fattah Salatiga periode tahun 2021-2022 dengan menerapkan metode memilih secara online ataupun ofline, Kegiatan digelar selama 3 hari mulai dari Senin - Rabu , 15-17 Maret 2021.
" Alhamdulillah, penyelenggaraan pemilihan Ketua OSIS secara langsung berjalan lancar dengan selalu mengikuti protokol kesehatan yaitu tetap menerapkan 5M.," terang Janu Yogi Kurnia, yang saat ini juga masih menjabat sebagai ketua OSIS Sekolahan ini, Rabu (17/03/2021).
Dari hasil keputusan musyawarah para siswa pada akhirnya pemilihan diselenggarakan secara luring selama tiga hari dengan bertahap untuk meminimalisir kerumunan,
 |
| Sesi foto bersama |
Para pemilih bisa melakukan ‘coblosan’ sesuai pembagian jadwal yang sudah ditentukan oleh pihak panitia, Pilihan ini dirasa yang paling memungkinkan, sebab selain bisa meminimalisir kerumunan, cara ini dirasa efektif dan efisien dalam implementasinya.
Janu menambahkan, walaupun pelaksanaan pemilihan Ketua OSIS tidak semeriah tahun sebelumnya, tetapi tidak mengurangi pembelajaran demokrasi pada acara pemilihan tersebut. pihak Pembina dan Panitia, selalu memberikan sosialisasi melalui media sosial seperti, Facebook, Instagram, dan WA group, pada saat pemilihan memberlakukan mereka untuk mentaati protokol kesehatan (PROKES) sampai kemudian pada hari penetapan pemilihan, panitia sangat ketat kepada pemilih yang datang di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan melakukan pengecekan suhu badan.
 |
| Dua pasangan kandidat yang mengikuti pemilihan Ketua OSIS SMK Sultan Fatah Salatiga periode tahun 2021-2022. |
Sementara itu, Ahmad Nur Kholiq, Panitia penyelenggara Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) menerangkan pemilihan Ketua OSIS merupakan implementasi belajar demokrasi. Menurutnya, Pilketos ini merupakan sarana edukasi kepada siswa sebagai calon pemilih pemula dalam Pemilu atau Pilkada.
" Sebenarnya ini pembelajaran demokrasi politik kepada Siswa-siswi untuk menggunakan hak pilih mereka secara bertanggung jawab dan terjaga melalui Pilketos. Selain itu, para siswa juga belajar disiplin, jujur juga bertanggung jawab, mengenai hal ini kami betul-betul berpedoman kepada petunjuk penyelenggara Pemilihan," Paparnya.
Semua bisa ikut serta dalam pemilihan ketua OSIS pada tahun 2021. Setelah diadakan penjaringan dan pendaftaran dan pemilihan ada 2 (dua) kandidat yang mengikuti perhelatan ini yaitu Uswatun Khasanah dan Bayu Andri dengan (nomer urut. 1) memperoleh dukungan sebanyak 54,8 % suara serta duet Hasna Maharani bersama Melisa Yulianti (nomer urut. 2) mendapat 42,2 % dukungan suara, adapun suara yang hangus atau tidak sah sebesar 3 %. Pungkasnya. (*)
