 |
| Lurah pasar kembangsari Guntur Haristanto saat sedang sosialisasi penutupan pasar dengan didampinggi anggota Babin dan Babinsa Desa Karangduren Tengaran. |
Laporan: Bang Nur
UNGARAN,harian7.com - Jelang penutupan pasar dalam rangka menindak lanjuti Surat Edaran Gubernur Jateng nomor 443.5/000/933 tentang peningkatan kedisiplinan dan pengetatan protokol kesehatan pada pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tahap 2 di Jawa Tengah, maka Pasar Kembangsari pada tanggal 6 dan 7 Februari 2021 ditutup.
Kepala Pasar Kembangsari Kecamatan Tengaran Guntur Haristanto kepada wartawan menjelaskan, jika sosialisasi penutupan pasar sudah dia lakukan sejak Rabu 3 February 2021 kepada semua pedagang pasar. Harapannya para pedagang khususnya yang memerlukan proses memasak dan pedagang sayur bisa persiapan.
"Kalau saya tidak menyampaikan hal ini sebelumnya (sosialisasi - red) maka dikhawatirkan pedagang tersebut dagangganya bisa busuk karena harus dijual hari Senin - nya,"ucap Guntur.
Sementara itu, Darsi salah seorang pedagang Pasar Kembangsari mengaku tidak mempermasalahkan rencana penutupan pasar tanggal 6 dan 7 Februari. Karena dua hari belakanggan ini omset penjualan di kios miliknya mengalami peningkatan.
"Bagi saya libur 2 hari tidak masalah karena masyarakat luas juga tahu semua jika pasar akan ditutup dan sebagai penggantinya pembeli sudah banyak yang menyetok barang," papar pedagang sayuran ini.
Pantauan dilokasi, pada pintu masuk dan lorong Pasar Kembangsari telah dipasang penggumuman penutupan pasar 6 dan 7 februari mendatang.(*)
