Laporan : Iwan | Kontributor Banjarnegara
BANJARNEGARA , harian7.com - Sempat viral beberapa hari yang lalu seorang nenek RN yang ketahuan mencopet di Pasar Mandiraja Kabupaten Banjarnegara membuat KH khayatul Makki atau lebih akrap di panggil Gus Hayat pengasuh Pondok Pesantren Alif Baa prihatin .
Gus hayat saat di temui harian7.com di kediamannya, pada Rabu(3/2/2021) mengatakan , saya sangat prihatin melihat seorang nenek yang diduga mencopet di arak sampai segitunya bahkan sempat viral di media sosial bahkan sempat ramai dibeberapa TV Nasional .
"Saya pribadi siap menampung nenek tersebut untuk tinggal disini karena di beberapa media sosial mengatakan kalau nenek RN tersebut sudah tidak mempunyai suami dan sudah di telantarkan oleh anak. Akan saya sediakan sandang papan yang layak jika berita itu benar," harapnya.
Dia juga berharap, andai nenek RN mau tinggal disini akan dia ajak belajar untuk mengaji serta akan jadikan juru masak , bukan itu saja nenek RN akan dia gaji setiap bulanya agar tidak mengulangi perbuatanya tersebut .
" Seharusnya Nenek RN mau tinggal disini kalau memang berita itu benar adanya , akan tetapi jika berita tersebut kurang pas yang saya kwatirkan adalah akan adanya copet - copet lain yang kerjanya benar mencopet trus minta dimaafkan dan minta bantuan," tuturnya.
Lebih lanjut Gus Hayat menegaskas agar nenek RN bersedia dia tampung.
" Semisal dia tidak mau berada disini, ini perlu kita pertanyakan ada apa gerangan . Apakah dia berbalik seratus delapan puluh derajat yang ada di pemberitaan itu dalam artian dia mampu atau memang itu profesinya . Harusnya dia mau untuk disini kalau memang dia terlantar lhoo. Di pondok Alif Baa banyak sekali anak anak punk dan mantan copet bahkan mantan pencuri yang saya bina , kita sama sama belajar tentang agama dan belajar untuk menjadi orang baik," pungkasnya .
