Iklan

Iklan

,

Iklan

BPBD Purbalingga Tinjau Wilayah Terdampak Banjir

Redaksi
Jumat, 29 Januari 2021, 03:56 WIB Last Updated 2021-01-28T20:56:50Z
BPBD Purbalingga dan Kades Majasem saat meninjau lokasi terdampak banjir.


Laporan: Iwan Setiawan | Kontributor Purbalingga

PURBLINGGA,harian7.com - Kepala Desa Majasem Tri Muldiarti didampingi Ketua BPBD Muhammad Umar Faozi meninjau lokasi banjir di Desa Majasem Kabupaten Purbalingga, Kamis (28/1/2021).


Ketua BPBD Purbalingga Muhammad Umar Faozi mengatakan , pada hari ini kita sesuai arahan dari  Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi ) untuk meninjau lokasi banjir di beberapa wilayah yakni Desa Majasem , Desa Kedung legok , Desa Kemangkon , dan Bandara. "Desa-desa tersebut, terdampak banjir tadi malam Rabu 27 Januari 2021. Disini kita mencari titik dari mana air ini berasal karena di tahun sebelumnya tidak pernah ada luapan air seperti ini,"kata Umar.


Lanjut Umar, "Makanya kita datang untuk mencari akar permasalahan , air dari mana sekalgus melakukan tindakan penanggulangan sementara ataupun untuk jangka panjang  .ternyata setelah kita telusuri bersama sama ini berasal dari sungai induk krenceng kiri yang jebol,"jelasnya.


Kita bersama PSDA dari Banyumas dan dibantu warga sekitar akhirnya melakukan penutupan sementara dengan cara memasukan tanah ke kantong - kantong plastik, kemudian akan dikasih patok dari bambu yang sifatnya hanya sementara.


Senada juga diungkapkan oleh Alig Suhardi ST selaku Staf Op Balai PSDA Serayu. Alig mengatakan, kegiatan ini untuk mengurangi debit air yang masuk Desa Majasem agar supaya debit air bisa berkurang . 


"Dikarenakan dana terbentur Covid 19 maka kita hanya bisa penanggulangan sementara saja , mudah mudahan di tahun 2021 dana segera cair dan kita akan melakukan normalisasi dan perbaikan di Sungai Krenceng ini,"katanya.


Semetara Kepala Desa Majasem Tri Murdiarti menyambut gembira dan berterimakasih kepada BPBD Purbalingga dan PSDA Banyumas yang sudah peduli kepada warga majasem."Terimakasih kepada bapak bapak sekalian yang telah peduli kepada warga saya yang Kemaren sempat kena dampak dari air meluap dari sungai sini,"ucapnya.


Untuk warga yang terdampak di Desa Majasem sendiri ada 7 RT yang terkena banjir. Walapun tidak ada kerugian materi akan tetapi ini sangat mengganggu aktivitas warga.


"Mudah mudahan dengan adanya perbaikan sementara akan mengurangi debit air yang berakibat air meluap di Desa Majasem," pungkasnya.(*)

Iklan