Iklan

Iklan

,

Iklan

Warga Gesi di Gegerkan Penemuan Mayat Perempuan di Aliran Sungai Sapen

Redaksi
Jumat, 13 November 2020, 18:35 WIB Last Updated 2020-11-13T11:35:05Z


Laporan: Hendro | Kontributor Sragen

Editor: Agus Cahyono


SRAGEN,harian7.com - Ayu Kusuma Wardani, 27, seorang ibu muda asal Dukuh Kedong, Desa Bendo, Kecamatan Sukodono, Sragen, nekat menghabisi nyawanya sendiri. Ia diduga menceburkan diri ke Bengawan Solo dari atas Jembatan Sapen, Kecamatan Gesi, Sragen, Jumat (13/11/2020) siang.


Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Pada saat itu, Ayu yang belum lama bercerai dengan suaminya, datang ke lokasi dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 3684 ADE. Seorang tetangganya yang tengah dalam perjalanan menuju Sragen sempat melihat Ayu di atas Jembatan Sapen dengan sepeda motornya.


Sejumplah saksi mengatakan, mereka  hanya melihat sepeda motor Honda Beat nopol AD 3684 ADE. Kemudian saksi memberi tahu warga sekitar.


Warga sekitar kemudian berusaha mencari korban. Setelah sebelumnya mereka juga menghubungi Polsek Gesi dan sejumlah sukarelawan. Usaha warga mencari korban akhirnya berhasil.


"Korban ditemukan pada jarak sekitar 100 meter dari lokasi. Ia kemungkinan terjun dari jembatan setinggi sekitar 10 meter. Saat ditemukan, sudah tidak bernyawa. Jenazahnya utuh tanpa luka."


Setelah diangkat dari dalam sungai, warga menunggu kedatangan polisi dan sukarelawan. Jajaran Polsek Gesi bersama petugas medis dari puskesmas setempat tiba di lokasi. Hasil pemeriksaan di tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.


Sejumlah sukarelawan juga hadir saat proses evakuasi, di antaranya PMI Sragen, PSC 119 Sragen, Tagana, Bagana, relawan FKKPI, relawan KOMPAS dan lain-lain juga sempat datang ke lokasi untuk membantu proses evakuasi korban. Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan.(*)

Iklan