Iklan

Iklan

,

Iklan

Respek Hendi-Ita Gelar Pelatihan Fotografi Gratis

Redaksi
Senin, 12 Oktober 2020, 19:55 WIB Last Updated 2020-10-12T12:56:23Z

 

Sutomo,pemateri saat.memberikan penjelasan teori fotografi pada peserta.( poto : M.Taufiq/Harian7.com)

Penulis: M Taufiq | Kontributor Semarang

Editor : Andi Saputra


SEMARANG,harian7.com - Tim Relawan yang tergabung dalam Restorasi Pemenangan Kampanye (Respek) Hendi-Ita menggelar pelatihan fotografi untuk warga Semarang dengan tagline Belajar Fotografi Bersama " Sahabat Hendi" bertempat di Ruko Bojong salaman A5,Kel. Bojong salaman,Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, Minggu (11/10/2020).


Kegiatan tersebut diikuti oleh 60 peserta yang terdiri atas Kaum remaja, mahasiswa,ibu ibu PKK, Pegiat UMKM maupun umum. 


Dengan mengedepankan protokol kesehatan dalam kegiatan tersebut, peserta pelatihan di bagi dua sesi yang tiap sesi terdiri 30 peserta. sesi pertama di mulai dari pukul 0.9.00 - 11.00 lalu, sesi kedua dari pukul 13.00 - 15.30 wib.



Calon wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang akrab dengan panggilan mbak  Ita dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Respek Hendi-Ita, merasa sangat terkesan dengan peserta yang kebanyakan anak anak muda ini yang antusias dalam mengikuti pelatihan fotografi.


" Dalam belajar pemotretan,kami berharap usai pelatihan bisa memotret moment moment bagus yang ada di kota semarang ini. Sebagai kaum milenial kalian bisa mengabadikannya dimana  pembangunan kota semarang begitu pesat bisa di abadikan lewat pemotretan,"kata Gunaryanti.


Diungkapkanya, ini kesempatan yang luar biasa sekaligus sebagai hoby yang positif bagi anak anak milenial, setelah kalian selesai belajar memotret dengan baik, saya berharap bisa memotret  moment-moment yang ada di Kota Semarang.


“Hasil pemotretan tersebut bisa kemudian diunggah di sosmed, ini akan lebih memperkenalkan kota Semarang yang kaya akan peninggalan sejarah, gedung tua yang ada di kota lama, sehingga Semarang semakin terkenal dan nantinya banyak wisatawan yang mampir dikota semarang,"terangnya.


selanjutnya terkait Pilwakot, "Saya bersama Pak Hendi sekarang ini sedang mengikuti kontestasi pilwakot 2020 tentunya dengan waktu yang singkat justru memberikan gambaran inspirasi terkait bagaimana proses sekarang ini sedang berlangsung saya kembali berduet dengan Pak Hendi supaya program kedepannya bisa berkelanjutan apabila kelak diberi amanah dengan Pak Hendi untuk memimpin kembali Kota Semarang," ucapnya.


" Yang penting adalah tahapan sampai tanggal 9 desember 2020, karena masih banyak masyarakat yang bingung bagaimana sih bertemunya melawan kotak kosong. Karena kotak kosong mempunyai suara,"tutur Gunaryanti.


Ditambahkanya, apabila salah mencoblos berpotensi suara ada di kotak kosong. Oleh karena itu adik adik semua dapat ikut membantu mensosialisasikan pada masyarakat,"ujarnya.


Menurutnya, apabila kotak kosong yang menang maka kota semarang akan dipimpin Pjs, seperti sekarang ini dimana semua keputusan keputusan untuk pemerintah harus disetujui oleh Peme rintah Pusat.


"Adanya ketakutan masyarat dengan adanya covid-19 lanjut Ita maka jumlah suara akan turun hal inilah salah satunya tugas adik adik untuk membantu mensosialisasikan pilwakot yang dalam waktu dekat akan dilaksanankan tepatnya 9 desember 2020," pungkas mbak Ita panggilan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu.


Sementara itu Ketua Respek Kota Semarang, Hendrar Pangestiningdyah yang akrab dengan panggilan Tining, yang menggagas acara ini menuturkan, Pendaftaran baru dibuka satu jam tetapi, peminat sudah memenuhi kuota. Bahkan saat ditambah hari pun kuota juga langsung habis.


“Mengingat animo masyarakat begitu antusias untuk belajar fotografi, Respek akan menambah sesi pelatihan yang pelaksanaannya segera kita umumkan,"ujar tining.


Peserta pelatihan praktek motret usai disampaikan materi. Ada tiga model yang tampil, Rizka yang juga Putri Indonesia Intelegensia Jateng 2017, Helsa dan Maura yang disponsori Aldion, MATRIX’s Management.


Banyaknya peserta pelatihan fotografi dikarena peserta mendapatkan E sertifikat yang ditandatangani Mas Hendi. Juga ada model yang menjadikan pelatihan ini menarik, ada tiga model Rizka yang juga Putri Indonesia Intelegensia Jateng 2017, Helsa dan Maura yang disponsori Aldion, MATRIX’s management.


 Disamping itu fotografi menjadi trend yang digemari dikalangan anak milenial bukan hanya anak muda saja yang mengikuti pelatihan,  Ibu – ibu  yang tergabung dalam UMKM juga mengikuti pelatihan ini.


“Kami penggiat UMKM di Semarang menginginkan Respek mengadakan pelatihan serupa dengan materi khusus motret produk. Kepingin banget produk kami bisa dipasarkan di online, untuk itu butuh pelatihan yang membahas bagaimana motret produk agar terlihat cantik,” ujar peserta daru UMKM yang menginginkan diadakan acara serupa tapi khusus membahas cara  motret produk.


Pelatihan berlangsung dalam suasana yang santai, sangat bersahabat bahkan peserta ada yang membawa hasil produknya berupa bandeng untuk difoto saat pelatihan, Mukanya nampak berbinar saat hasil foto produk nya jauh lebih bagus dibanding yang dia foto selama ini. “Makasih mas, ujarnya sambil tersenyum.


“Selama ini  kalau motret produk  gak bisa  sebagus ini”, imbuh Ibu Nur Amin pengusaha Bandeng Presto Pandean sambil menyerahkan bandengnya kepada Sutomo pemateri pelatihan fotografi untuk dibawa pulang.


"Karena besarnya antusias peserta untuk mengikuti pelatihan fotografi, Respek Hendi- Ita Kota Semarang selaku penyelenggara kegiatan tersebut ,akan membuka pelatihan lagi pada tahap berikutnya yaitu pada18 dan 25 oktober 2020,"pungkasnya.(*)

Iklan