CILACAP, Harian7.com - Seperti tahun-tahun sebelumnya, PT Sumber Segara Primadaya (S2P) PLTU Cilacap memberikan beasiswa berprestasi kepada para pelajar dari SD hingga Perguruan Tinggi di sekitar perusahaan.
Hal ini untuk meningkatkan prestasi para pelajar di wilayah binaannya seperti Desa Karangkandri, Desa Slarang, dan Desa Menganti Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Divisi CSR PT S2P PLTU Cilacap, Sarjoko saat ditemui mengatakan, setiap tahun PT S2P memberikan beasiswa berprestasi bagi siswa-siswi di wilayah binaannya, seperti Desa Karangkandri, Slarang, dan Menganti dengan seleksi.
"Beasiswa ini diperuntukan bagi sekolah dasar SD kelas 4, 5 dan 6 dengan peringkat 1, 2 sampai 3. Kemudian di tingkat SMP dan SMA juga sama," katanya, Kamis (22/10/2020).
Sedangkan untuk perguruan tinggi baik negeri maupun swasta lanjut Joko dengan nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) yang sudah kita tentukan. Dan untuk tahun 2020 ini berdasarkan berkas yang masuk di tempat kita ada sekitar 348 siswa terdiri dari SD, SMP dan SMA serta perguruan tinggi, namun yang lolos sekitar 268 siswa.
"Dari 268 siswa untuk SD yang memperoleh beasiswa sebanyak 121 siswa, SMP 78 siswa, SMA, 48 siswa, dan perguruan tinggi ada 21 siswa," rincinya.
Lebih lanjut dikatakan, pada dasarnya beasiswa ini untuk nominal tidak cukup besar hanya untuk 1 tahun ini bertujuan untuk mengapresiasi siswa yang berprestasi supanya mereka mempunyai semangat belajar yang sangat besar. Supaya mereka bisa mendapatkan peringkat yang lebih baik lagi.
"Untuk beasiswa berprestasi di tahun 2020 untuk tingkat SD kita berikan uang pendidikan sebesar Rp.600.000,- ditambah tas sekolah. Untuk SMP Rp. 850.000,-, SMA Rp.1.100.000,-, dan perguruan tinggi sebesar Rp.1.500.000,-," ungkap Joko.
Menurutnya, program beasiswa ini merupakan program rutin tahunan untuk meningkatkan prestasi di wilayah binaan kita. Untuk pelaksanaan tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dari 4 tingkatan jenjang pendidikan dilakukan selama 3 hari karena saat ini dimasa pandemi Covid-19 demi untuk tetap menjaga kesehatan dan keamanan.
"Untuk penyerahan Beaasiswa tahun ini dengan sistem dibagikan berdasarkan desa dan jenjang sekolah. Untuk beasiswa SD kita serahkan pada pihak sekolah," bebernya.
Hal ini, menurutnya supaya tidak menimbulkan kerumunan dan untuk jenjang SMP - SMA dan peguruan tinggi kita panggil ketempat PT S2P, namum harus tetap melakukan protokal kesehatan dengan cek suhu tubuh, jaga jarak, cuci tangan dengan hand saniteser serta memakai masker.
"Biasanya kita lakukan pembagian selama 3 hari, dan sekarang kita tambahkan jadi 4 hari," pungkasnya. (Rus)
