Iklan

Iklan

,

Iklan

Tiga Jenderal Dapat Apresiasi dari Kapolri dan Presiden Tangani Covid-19

Redaksi
Rabu, 10 Juni 2020, 21:00 WIB Last Updated 2020-06-10T14:02:23Z

Kapolri Jendral Idham Azis saat video conference dengan para Kapolda se-Indonesia 

JAKARTA, harian7.com - Terkait penanganan wabah pandemi virus corona di masing-masing Kepolisian Daerah (Polda), ada tiga orang jenderal mendapat apresiasi dari Kapolri Jendral Idham Azis. Tiga jenderal itu dinilai berhasil dalam penanganan virus corona atau Covid-19.

Ketiga Jenderal tersebut adalah Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Fadil Imran dengan program Kampung Tangguh Semeru, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi dengan program Kampung Siaga, dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri dengan Kampung Tangkal.

Hal itu disampaikan Idham saat video conference dengan para Kapolda se-Indonesia di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (10/6).

Idham mengatakan, ketiga jenderal tersebut berhasil membentuk inovasi kampung pencegahan virus corona atau Covid-19 di daerahnya. Tiga jenderal itu juga mendapat apresiasi dari Presiden Joko Widodo.

“Dengan adanya inovasi itu, menjadi motivasi terhadap Polda lain untuk serius menangani virus corona, yang setiap harinya selalu ada yang dinyatakan positif corona,” kata Idham lewat keterangannya, Rabu (10/6).

Selain itu, Idham juga mengapresiasi petugas lalu lintas yang berjaga selama Operasi Ketupat. Petugas telah bekerja dengan maksimal di tengah ancaman pandemi virus corona.

“Namun, tak hanya mengatasi masalah sosial saja selama pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia. Anggota Korps Bhayangkara ini juga telah melakukan Operasi Ketupat 2020 dengan melakukan penjagaan di setiap perbatasan wilayah dan daerah,” ujar Idham.

Meski demikian, dia meminta jajarannya tidak cepat puas dengan sejumlah pujian yang datang. Ia meminta jajarannya meningkatkan kinerjanya.

“Anggota Polri tidak boleh merasa puas dengan apa yang sudah diraihnya. Hasil itu justru menjadi motivasi agar bisa lebih baik lagi dari sebelumnya,” pungkasnya. (NDI/HMS)

Iklan